Biaya Haji Tunggu Keppres
Minggu, 29 Juni 2008 – 08:17 WIB
Angka itu meningkat dibanding tahun lalu. Yakni, zona I (USD 2.822,8), zona II (USD 2.925,9), dan zona III (USD 3.053,6) ditambah biaya komponen dalam negeri masing-masing Rp 400.100. Besaran BPIH sangat dipengaruhi biaya penerbangan yang diusulkan dua maskapai, Garuda Indonesia dan Saudia Arabian Airlines. ’’Meski memahami kenaikan harga minyak avtur, pemerintah tetap akan mengkritisi usul tarif dari Garuda, sehingga bisa memperoleh harga paling rasional. Yaitu, harga yang tidak memberatkan jamaah, tapi tidak merugikan pihak penerbangan,’’ kata Maftuh.
Baca Juga:
Garuda menetapkan tarif zona I (USD 1.780), zona II (USD 1.901), dan zona III (USD 2.038). Saudia menetapkan tarif zona I (USD 1.865), zona II (USD 2.004), dan zona III (USD 2.259).
Maftuh menuturkan, komponen biaya tidak langsung (indirect cost) BPIH 2008 mencapai Rp 445,7 miliar. Angka itu naik cukup besar dibanding tahun lalu yang hanya Rp 206, 34 miliar. Biaya tak langsung haji itu ditanggung APBN. (rdl/oki)
JAKARTA – Calon tamu Allah di Makkah, Arab Saudi, segera memperoleh kepastian ongkos biaya haji. Menteri Agama (Menag) M. Maftuh Basyuni menyatakan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- ATI & PASEO Gencarkan GET Bagi Pelajar Sekolah
- Kaget Lihat Jalan Rusak Parah di Kabupaten Serang, Mendes Yandri Hubungi Menteri PU
- Tangis Guru Honorer Supriyani Pecah Setelah Divonis Bebas
- Tips Obati Penyakit Asam Lambung dari IDI Banyumas
- Tok, Majelis Hakim Vonis Bebas Honorer Supriyani
- Jadi Tersangka, Gubernur Rohidin Singgung soal Pilkada