Biaya Kuliah Mahasiswa Bidik Misi Ditanggung 4 Tahun, Lampaui Batas Bagaimana?
jpnn.com, JAKARTA - Biaya kuliah mahasiswa peserta program beasiswa pendidikan mahasiswa miskin (bidik misi) ditanggung sampai semester delapan saja.
Ternyata pada praktiknya banyak mahasiswa bidik misi yang melampaui batas studi tersebut.
Rektor Universitas Syah Kuala Samsul Rizal mengatakan jumlah mahasiswa bidik misi yang tidak bisa lulus kuliah tepat waktu cukup banyak.
’’Hampir separuh di setiap angkatan belum bisa lulus di semester ke delapan,’’ katanya, seperti diberitakan Jawa Pos.
Dia memperkirakan saat ini ada 700 orang mahasiswa bidik misi yang melewati batas kuliah delapan semester.
Samsul mengatakan aturan Kemenristekdikti menyebutkan, beasiswa hanya sampai semester ke delapan. Sehingga jika ada mahasiswa bidik misi yang masih lanjut kuliahnya di semester kesembilan, tidak dibiayai lagi. Namun dia mengatakan kampus tidak membiarkan begitu saja.
’’Akhirnya kita putuskan untuk ditalangi dulu uangnya,’’ jelasnya. Sehingga biaya kuliah mahasiswa bidik misi itu tetap gratis.
Bahkan tetap mendapatkan uang saku. Dia tidak ingin mahasiswa bidik misi itu drop out (DO) gara-gara tidak mampu membayar uang kuliah.
Biaya kuliah mahasiswa peserta program beasiswa pendidikan mahasiswa miskin (bidik misi) ditanggung sampai semester delapan saja.
- Mendiktisaintek Targetkan Mulai 2025 Jumlah Siswa yang Kuliah di Berkeley Meningkat
- Perjuangan Dinar Candy Menyelesaikan Kuliah hingga Jadi Sarjana
- Kuliah di Mesir, Oki Setiana Dewi Bakal Tetap Berdakwah untuk Jamaah Indonesia
- Mahasiswa Antusias Hadiri Futureustudent di UIN Syarif Hidayatullah
- Fokus Bangun SDM Anak Asli Papua, Apolos Bagau Jalin MoU dengan Kampus IPB
- Menteri Nadiem Dicecar Komisi X DPR Gegara Pernyataan Anak Buah