Biayai Sendiri Perjalanan Bertemu PM, 2 Veteran Ini Tuai Simpati Publik

“Kami tak ingin masyarakat membayar perjalanan kami. Kami bisa membelinya walau itu akan menjadi pengeluaran yang cukup besar,” sebutnya.
Murray menuturkan, ia tak meminta amal tapi ia menghargai apa yang telah terjadi.
“Warga Australia sungguh mengesankan, mereka menolong satu sama lain ketika ada krisis menghantam. Kami tak pernah minta amal tapi kami ingin agar Departemen Urusan Veteran sedikit memberi perhatian,” ujarnya.
Ia menuturkan, ia tak sabar ingin segera bertemu Perdana Menteri.
“Beberapa hari masa tinggal saya di Canbera akan menakjubkan,” tutur Murray Maxton.
Eric, 90 tahun, dan Murray diundang oleh Perdana Menteri, Tony Abbott untuk bergabung dengannya dan Perdana Menteri Inggris, David Cameron dalam acara jamuan makan siang, pada hari Jumat, 14 November.
Rencana veteran Perang Dunia Ke-II Maxton bersaudara untuk menghadiri undangan makan siang dari Perdana Menteri Australia dan Perdana Menteri Inggris
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia