Bibi Tupac Shakur jadi Buronan FBI Nomor 1
Dihargai Rp 19, 5 Miliar
Sabtu, 04 Mei 2013 – 07:01 WIB
NEW JERSEY - Biro Penyelidik Federal (FBI) di Amerika Serikat tengah memburu Joanne Chesimard. Di usia yang sudah menginjak 65 tahun, Chesimard jadi buronan nomor wahid karena keterlibatannya pada kasus pembunuhan terhadap polisi, Trooper Werner Foerster, in New Jersey tahun 1977.
Hingga kini, FBI memang belum bisa menangkap Chesimard. Namun, mereka terus berusaha keras untuk menemukannya. Bukan hanya mengejar sendirian, FBI juga berharap agar masyarakat bisa menangkap Chesimard. Sebagai imbalan, FBI menyediakan USD 2 juta atau sekitar Rp 19,5 miliar sebagai imbalan bagi siapa saja yang bisa menangkap perempuan kelahiran New York, 16 Juli 1947 itu.
“Hari ini, dalam peringatan kematiannya, kami ingin public tahu bahwa kami tidak akan pernah berhenti hingga buronan tersebut dibawa ke pengadilan,” terang agen khusus FBI, Aaron Ford seperti dilansir The Sun (3/5).
Chesimard juga dikenal dengan nama Assata Shakur. Ia memiliki saudara yang menjadi ayah tiri raper Tupac Shakur. Karir Tupac yang tengah melejit pada era 1990-an, terhenti setelah raper umur 25 tahun itu ditembak di Las Vegas.
NEW JERSEY - Biro Penyelidik Federal (FBI) di Amerika Serikat tengah memburu Joanne Chesimard. Di usia yang sudah menginjak 65 tahun, Chesimard jadi
BERITA TERKAIT
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan