Bibit: Legislatif dan Eksekutif Sering Intervensi KPK
Jumat, 16 Desember 2011 – 10:05 WIB
JAKARTA - Mengakhiri masa jabatan sebagai pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bibit Samad Riyanto dan M Jasin, membagi pengalaman saat menerima intervensi dari penyelenggara negara. Keduanya mengakui, selama menjabat pimpinan KPK sering mendapat intervensi, terutama melalui telepon dan sms. "Intervensi mulai datang ketika kami mulai menyentuh kelompoknya. Termasuk dari massa juga, tapi kami tidak tanggapi," ujarnya.
"Ya, saya sampai harus sering mematikan telepon karena tidak mau menanggapi. Ya, harus berani tidak meladeni," kata Bibit, saat KPK menggelar konferensi pers akhir tahun dan akhir masa peridesasi, Kamis (15/12)
Baca Juga:
Bibit mengaku, intervensi yang mengarah padanya lebih banyak datang dari kalangan legislatif dan eksekutif. Selain itu, intervensi juga datang dari elemen masyarakat, seperti dari aksi demonstrasi.
Baca Juga:
JAKARTA - Mengakhiri masa jabatan sebagai pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bibit Samad Riyanto dan M Jasin, membagi pengalaman saat menerima
BERITA TERKAIT
- Tahap Awal, Wisata Tower Ampera Dibuka Hanya Untuk Orang Berprestasi
- Indonesia Kirimkan 200 Ribu Pelaut ke Seluruh Dunia, Terkenal Tangguh di Lautan
- Warga Banjarkemantren Sambangi Kantor Kejari Sidoarjo, Begini Tuntutannya
- Tragis! Mak-mak Tewas Terlindas Truk Saat Berburu LPG 3 Kg
- Prof Asrorun Niam Sholeh Terima Penghargaan Elshinta Award 2025
- Legislator PKB Mafirion Minta Menteri HAM Kembali ke Jati Diri