Bibit: Sistem KPK Harus Diperbaiki
Kamis, 12 November 2009 – 14:33 WIB
JAKARTA- Wakil Ketua non-aktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bibit Samad Riyanto mengakui bahwa di internal KPK memang ada masalah. Menurut Bibit, perlu ada perbaikan sistem di internal KPK karena ada peluang untuk disalahgunakan untuk kepentingan pribadi oknumnya yang tidak bertanggung jawab. Menanggapi hal itu, Bibit menegaskan bahwa KPK perlu dibenahi. "Ya, sistemnya harus diperbaiki," ujar Bibit, di Bareskrim Mabes Polri, Kamis (12/11). Bibit menambahkan, permasalahan internal itu ada pada sistem operasional lembaga itu, yakni sistem yang memungkinkan terjadinya penyalahgunaan wewenang oleh oknum tertentu untuk kepentingan sendiri.
Pernyataan itu disampaikan Bibit, guna menanggapi pernyataan mantan Direktur Penyidikan KPK Brigjen (pol) Bambang Widaryatno di hadapan Tim 8 kemarin. Bambang menceritakan kepada Tim Pencari Fakta itu bahwa salah satu alasan penarikan dirinya dari KPK beberapa waktu lalu karena dirinya memilih keluar dari KPK.
Baca Juga:
Bambang menyatakan memilih pindah dari KPK atas permintaan sendiri. Alasannya, ada sistem di KPK yang sudah tidak sesuai dengan aturan yang seharusnya dalam memberantas korupsi. Bambang mencontohkan indikasi penyalahgunaan wewenang oleh oknum pimpinan KPK dalam kasus Joko Chandra dan Tanjung Siapi-api.
Baca Juga:
JAKARTA- Wakil Ketua non-aktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bibit Samad Riyanto mengakui bahwa di internal KPK memang ada masalah. Menurut
BERITA TERKAIT
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Masih Ragu Transplantasi Rambut? Simak Kiat Berikut
- Ketua Umum Bhayangkari Hibur Anak-anak Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi