Bicara di Akmil, Danjen Kopassus Tegaskan Pemimpin Harus Beri Solusi

jpnn.com - MAGELANG - Calon Perwira Remaja (Capaja) Akademi Militer pada Jumat lalu (3/7) mendapat pembekalan dari Komandan Jenderal Kopassus Mayjen TNI Doni Monardo. Dalam acara yang digelar di Gedung Sumartal, Kompleks Akmil, Magelang itu, Doni memaparkan tentang kepemimpinan di lapangan serta tugas dan fungsi Kopassus.
Menurutnya, pemimpin harus mempunyai kemampuan menghadapi tantangan di era tranformasi. Misalnya, menjaga profesionalitas orang-orang yang dipimpin baik perorangan maupun satuan agar menjadi lebih produktif.
“Menjaga satuan tetap prima dalam setiap kondisi apapun, gigih dalam upaya meningkatkan kemampuan prajurit dan satuan serta meningkatkan kesejahteraan, tidak materialistis dan tidak mudah mengeluh,” papar Doni di depan ratusan Capaja.
Doni menambahkan, kehadiran prajurit di manapun memberi manfaat penting bagi lingkungan. Pemimpin, lanjutnya, harus memberikan solusi atas berbagai masalah dan bukan membuat masalah atau memperkeruh keadaan.
“Seorang pemimpin harus mempunyai visi, misi, kebijakan, strategi, kemampuan kelola situasi krisis dan cari jalan keluar, sebagai seorang pencetus, sebagai seorang perencana, sebagai wakil kelompok, sebagai seorang ahli, sebagai wasit atau hakim, sebagai bapak dan sebagai guru atau pelatih,” jelasnya.
Sedangkan Gubernur Akademi Militer Mayjen TNI Sumardi dalam sambutanya mengatakan, pembekalan materi kepemimpinan kepada para taruna Akmil tingkat IV sangat penting karena merupakan intisari dari ilmu dan seni kepemimpinan yang mutlak harus dikuasai oleh seorang perwira. “Di samping itu, faktor yang sangat menentukan bagi keberhasilan misi kepemimpinan para perwira adalah pelaksanaan fungsi pengawasan dan pengendalian secara efektif dan efisien,” tuturnya.(radarkedu/ara/jpnn)
MAGELANG - Calon Perwira Remaja (Capaja) Akademi Militer pada Jumat lalu (3/7) mendapat pembekalan dari Komandan Jenderal Kopassus Mayjen TNI Doni
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 297 PPPK Tapin Dilantik, Bupati Yamani Beri Pesan Begini
- Agus Ungkap Progres Perbaikan Sistem Transfer Bank DKI
- Ayah & Anak Meninggal Akibat Kebakaran di Kedung Rukem Surabaya
- Jadi Tersangka Korupsi, ASN Kendari Masih Bisa Berpose Begini
- Diduga Korupsi APBDes Rp 1,3 Miliar, Eks Kades Kelumpang Buron
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar