Bicara di Hadapan Menkominfo, Pimpinan Komisi I Singgung Kasus Polwan Bakar Suami
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari menyebut permasalahan judi online di masyarakat makin meresahkan.
Dia menyampaikan itu dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Menkominfo Budi Arie Setiadi di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/6).
Menurut Abdul Kharis, urusan judi online membuat seorang polwan membakar suaminya yang juga berstatus anggota kepolisian.
Legislator Fraksi PKS itu menyebut polwan geram, karena gaji suami yang seharusnya bisa dipakai untuk kehidupan sehari-hari malah habis untuk judi online.
"Artinya, memang ini serius sekali terkait dengan judi online, saya kira," kata Abdul Kharis, Senin.
Dia berharap Kemenkominfo bisa mengambil langkah strategis untuk membuat upaya pencegahan, agar judi online tidak merajalela.
"Memaksimalkan pencegahan, sehingga efek dari judi online bisa kita tekan semaksimal mungkin, bayangkan suami dan istri, polisi istrinya, membakar suaminya sampai meninggal," kata Abdul Kharis.
Sementara itu, Budi Arie mengaku Kemenkominfo sudah banyak melakukan upaya untuk menekan judi online masif di Indonesia.
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari menganggap permasalahan judi daring atau online di masyarakat belakangan makin meresahkan.
- Markas Judol di Leuwipanjang Bandung Digerebek, Berkamuflase jadi Toko Pakaian
- 6 Perempuan di Singkawang Terlibat Judi Online, Langsung Digulung Polisi
- Penyelesaian Judi Online Cuma 1, Tergantung Penegak Hukumnya
- Gerak Cepat, Kemkomdigi Tutup 11.544 Konten Judi Online
- Pesan Mensos Saifullah Yusuf: Bansos Tunai tak Boleh Digunakan untuk Judi Online
- Golkar DKI Siapkan Saksi TPS Mengawal Suara Ridwan Kamil-Suswono