Bicara Otonomi Khusus, ART: Freeport Harus Dipimpin Orang Papua
Rabu, 28 September 2022 – 21:58 WIB
Dia mengatakan Freeport merupakan perusahaan yang begitu besar kontribusinya terhadap negeri ini.
"Namun, apa yang saudara kami di Papua dapatkan selama ini? Jadi, ini perlu ada sebuah evaluasi ke depan terhadap pelibatan anak daerah," ujar dia.
Hal itu menurut Rachman Thaha, sejalan dengan tujuan otonomi daerah. Terlebih Papua memiliki otonomi bersifat khusus.
"Jika napas otonomi itu berjalan dengan baik, saya yakin akan terwujud tujuan kita bernegara," kata Abdul Rachman Thaha. (fat/jpnn)
Anggota DPD RI Abdul Rachman Thaha (ART) mendorong agar orang Papua bisa menjadi presiden direktur atau presdir PT Freeport Indonesia. Begini alasannya.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Program Sarapan Sehat Bergizi tak Hanya untuk Anak Didik, Tetapi juga Menyasar Para Guru
- Yohannis Manansang Berencana Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Jelang Natal & Tahun Baru, Senator Manaray Bersama Kemenhub Sepakat Awasi Harga Tiket ke Papua
- Harapkan Semua Target Prolegnas 2025 Tercapai, Sultan Siap Berkolaborasi dengan DPR dan Pemerintah
- Dukung Penuh Pengamanan Pilkada di Puncak, Tim Asistensi Operasi Damai Cartenz 2024 Turun Gunung