Bidik Pasar Estetika Indonesia, CGBIO Kenalkan Neogreen
jpnn.com, BALI - CGBIO, perusahaan yang bergerak dalam pengobatan bio-regeneratif asal Korea ini makin serius mengembangkan bisnisnya di Indonesia.
Mereka juga bertekad menjadi pemimpin pasar estetika di tanah air, dengan mendirikan CGBIO Neogreen Indonesia di Bali, pada Februrari lalu.
"Neogreen hadir untuk berkontribusi pada kesehatan pelanggan dan menyediakan teknik dan layanan medis canggih berdasarkan teknologi bio-regeneratif," kata CEO CGBIO Hyun Seung Yu, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (24/4).
CGBIO berencana mengoperasikan Neogreen sebagai klinik estetika medis dan juga menjadi basis distribusi produk mereka di Indonesia.
Peluncuran filler HA (hyaluronic Acid), Giselleligne, dan Aileene melalui mitra mereka, Pyridam pun menarik perhatian.
Giselleligne menerapkan metode phasic multi-layer struktur 2 in 1 pertama di dunia untuk mengisi dengan volume dan kohesivitas tinggi, dan ditandai dengan kealamian yang tidak dirasakan oleh permukaan yang disuntik dengan filler.
Aileene tersedia untuk prosedur yang disesuaikan untuk setiap bagian, dengan total tiga lineup.
Selain itu, nilai MOD (derajat modifikasi), faktor yang dapat menyebabkan efek samping seperti edema dan peradangan, diminimalkan untuk meningkatkan keamanan.
CGBIO makin serius mengembangkan bisnis estetika di Indonesia, dengan mendirikan Neogreen di Bali.
- DLT Berbagi Rahasia Strategi Kembangkan Bisnis Skincare
- Peduli Kesehatan Perempuan, Renume Aesthetics Siapkan Terobosan Baru di 2025
- TOSCA Aesthetic Clinic Menyediakan Ultherapy Prime
- Klinik Kecantikan Ini Hadirkan Ultherapy Prime, Solusi Inovatif Peremajaan Kulit
- Tren Estetika Naik, Ini 5 Klinik Kecantikan yang Paling Diminati di Indonesia
- Vorta Beauty Clinic Perkenalkan Teknologi Laser Collagen Pertama di Indonesia