Bikin Acara di Jogja, BPIP Sosialisasikan Salam Pancasila
jpnn.com, JOGJA - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menggelar acara di Yogyakarta, Sabtu (14/12). Lembaga di bawah presiden itu menyosialisasikan Pancasila kepada Ikatan Sarjana Rakyat Indonesia (ISRI).
Dalam kegiatan itu pula BPIP menyosialisasikan Salam Pancasila. Staf Khusus Dewan Pengarah BPIP Lia Khan mengatakan, Salam Pancasila sudah digunakan pada masa pemerintahan Presiden Pertama RI Ir Soekarno.
Selanjutnya, salam itu kembali digemakan oleh Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri pada 12 Agustus 2017. Adapun bentuk Salam Pancasila adalah tangan kanan membentuk sudut seperti menghormat, namun lima jarinya tidak menyentuh dahi.
“Jadi, salam ini sudah digunakan sejak era Presiden Soekarno. Lalu diperkenalkan lagi oleh Ibu Megawati pada 12 Agustus 2017 lalu,” ujar Lia Khan dalam acara yang digelar di Hotel Novotel Yogyakarta itu.
Sementara Sekjen DPN ISRI Cahyo Gani Saputro memuji para peserta yang begitu antusias mengikuti sosialisasi Pancasila. Menurutnya, antusiasme publik terhadap kegiatan bertema Keteladanan Kaum Intelektual Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara itu cukup besar.
“Awalnya undangan hanya 200 orang, tetapi yang datang lebih dari itu. Kami mohon maaf bagi yang tidak kebagian tempat duduk,” ujar Cahyo.(cuy/jpnn)
Salam Pancasila adalah tangan kanan membentuk sudut seperti menghormat, namun lima jarinya tidak menyentuh dahi.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Megawati Ungkap Survei Pesanan, Singgung Pertanyaan ke Responden By Phone
- Hasto PDIP Ungkap Keyakinan, Pertemuan Megawati-Prabowo Pasti Akan Terjadi
- Megawati Mengaku Tak Punya Handphone, Singgung soal Penyadapan dan James Bond
- Hasto: PDIP tidak Ada Persoalan dengan Pak Prabowo
- Pimpin Konsolidasi PDIP di Jateng, Megawati Minta Kader Bergotong Royong Memenangkan Andika-Hendi
- PDIP Gelar Konsolidasi Pemenangan di Jateng, Megawati Berharap Pilkada Tanpa Intervensi