Bikin Geregetan, Lorenzo Terancam Dipecat Yamaha di Akhir Musim
jpnn.com - SEPANG - Beberapa hari ini MotoGP menjadi pusat perhatian dunia. Tensi persaingan merebut gelar juara dunia kian tinggi menyusul insiden dalam balapan seri Malaysia di Sepang, Minggu (25/10).
Dua aktor dalam drama di turn 14 lap ketujuh itu, Valentino Rossi dan Marc Marquez masih menjadi pusat pembicaaan hingga hari ini.
Ada lagi sosok yang sejatinya tak bisa dianggap sebagai aktor pembantu saja dalam cerita. Dia adalah Jorge Lorenzo.
Ketok palu race director MotoGP yang mengebiri Rossi start dari posisi buncit di balapan Valencia, 8 November nanti, sangat menguntungkan Lorenzo.
Dengan beda 7 poin di klasemen, balapan tinggal satu seri lagi, tentu membuat peluang Lorenzo menjadi juara dunia untuk ketiga kalinya (sebelumnya 2010 dan 2012) terbuka sangat lebar.
Eits, tapi tunggu dulu! Tim Movistar Yamaha, tempat Lorenzo dan Rossi bernaung mulai memberikan tekanan mental buat Lorenzo.
Seperti dilansir dari Autoevolution, Selasa (27/10) kemarin, Yamaha mengancam tak akan memakai Lorenzo lagi mulai musim depan.
Di Sepang, Lorenzo jelas-jelas menunjukkan ketidaksukaannya kepada Rossi. Berani-beraninya Lorenzo mengungkap bahwa hukuman 3 poin penalti kepada Rossi terlalu kecil. Padahal Yamaha berusaha naik banding.
SEPANG - Beberapa hari ini MotoGP menjadi pusat perhatian dunia. Tensi persaingan merebut gelar juara dunia kian tinggi menyusul insiden dalam balapan
- Liverpool jadi Tim Pertama Tembus 16 Besar Liga Champions
- Port FC vs Persib Bandung: Gustavo Franca Bicara Pemain ke-12
- ACL 2: Persib Bandung Merajut Asa di Markas Thai Port FC
- Real Madrid Tembus 16 Besar Liga Champions? Ini Kata Ancelotti
- Liverpool Vs Real Madrid: Malam yang Suram buat Petahana
- Tekad Pecco Bagnaia Untuk MotoGP 2025