Bikin Pelatih Kecewa

Bikin Pelatih Kecewa
Bikin Pelatih Kecewa
Arema ISL sempat memperoleh peluang emas lewat tendangan keras Marcio Souza menit 59. Sayang, tendangan bomber asal Brazil itu masih bisa ditepis kiper Galih Sudaryono. Persija sendiri juga sempat memperoleh sejumlah peluang, seperti heading Pedro Javier menit 68 yang masih tipis di sisi kiri mistar gawang Arema ISL.

Senada degnan Joko, kapten Arema ISL Seme Pierre Patrick mengaku bahwa timnya sejatinya lebih layak menang. "Persija memang kuat. Tapi kami menguasai permainan," ujarnya. Meski begitu, Seme tetap mensyukuri hasil yang diperoleh. "Ya bagaimana pun inilah sepak bola. Tetap harus kami syukuri," kata mantan pemain Persema itu.

Dari kubu Persija, pelatih Iwan Setiawan mengaku puas dengan satu poin di Kanjuruhan. "Dari pertama sudah saya katakan, ini pertandingan berat. Arema saat ini dalam kondisi sangat baik. Grafiknya terus meningkat setelah menahan Mitra Kukar," ujar dia. Bagi Persija, hasil ini sudah melampaui target yang diusung sebelumnya. "Target kami adalah tampil maksimal. Kami bisa curi poin, itu patut kami syukuri," tandasnya. (muf/yn)
Berita Selanjutnya:
Menang, AY Aman

MALANG -  Arema ISL tak mampu memaksimalkan keuntungan sebagai tuan rumah (home advantage) saat menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan laga


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News