Bikin Penasaran, Siapa Pengganti SBY sebagai Ketum Partai Demokrat?
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan memberi isyarat bahwa Presiden keenam Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, akan mundur dari jabatan sebagai Ketua Umum Partai Demokrat dalam Kongres V Partai Demokrat di JCC Senayan, Minggu (15/3).
Namun, Hinca enggan menyebut siapa saja nama-nama calon penerus estafet kepemimpinan SBY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat yang baru.
"Kami akan mengumumkan tertib acaranya paling tidak Sabtu (14/3) malam atau Minggu (saat kongres, red.). Jangan kau tanya siapa calonnya sebelum bertanding, tanya persiapannya. (Kami jawab, red.) sudah 95 persen, lima persen lagi tinggal datang. Kan begitu," kata Hinca di Wisma Proklamasi, Jakarta Pusat, Jumat.
Dia menyatakan betul-betul enggan menyebut siapa nama yang dicalonkan sebagai ketua umum pengganti SBY dalam Kongres V mendatangi.
Namun, Hinca memastikan bahwa calon ketua umum yang nanti dipilih adalah pemimpin baru yang berasal dari intern partai berlambang bintang mercy tersebut.
"Kami pastikan bahwa kongres itu menghasilkan pemimpin baru. Pemimpin yang bisa menambahkan sesuatu untuk kami. Persyaratan di kami, partai ini dibuat untuk kadernya. Jadi enggak mungkin orang luar masuk ujug-ujug," kata Hinca.
Dalam sesi pertanyaan dengan wartawan, dia juga menepis rumor yang mengatakan Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo akan maju sebagai calon ketua umum. Menurutnya, hal itu tidak mungkin terjadi.
"Menurut aturan main di tempat kami tidak bisa (Gatot Nurmantyo jadi calon ketua umum partai, red.)," kata dia.
Belum diketahui apakah SBY menempati posisi baru apabila benar mundur dari posisinya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.
- Bank Mandiri Resmi jadi Sponsor Jakarta LavAni, Siap Gebrak Proliga 2025
- PBVSI Apresiasi Saran dari SBY Soal Jumlah Peserta Proliga 2025
- Maulana Kabbani
- Dihubungi SBY dan AHY, Calon Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Dapat Ucapan Selamat
- Masih di AS di Hari Pencoblosan Pilkada, SBY Siapkan Oleh-Oleh untuk Prabowo
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'