Bikin Puisi 'Doa yang Ditukar', Fadli Zon Gunakan Diksi Penguasa Tengik

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon kembali membuat puisi berisi sindiran. Kali ini, puisi tulisan wakil ketua umum Partai Gerindra itu berjudul Doa yang Ditukar.
Fadli menulis puisi itu seiring viral video KH Maimoen Zubair yang mendoakan Prabowo Subianto. Padahal, Mbah Moen -panggilan kondangnya- sedang berada di samping Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
“Saya tulis di Bogor hari ini,” ujar Fadli, Minggu (3/2). Baca juga: Penjelasan Romi PPP soal Doa Mbah Moen untuk Jokowi
Melalui puisi itu Fadli menyindir upaya mengoreksi doa. Wakil ketua DPR yang membidangi politik dan keamanan itu menggunakan istilah ‘direvisi sang bandar, dibisiki kacung makelar’ dalam puisinya.
Baca juga: Jubir PSI Tuding Fadli Zon Membodohi Rakyat dengan Puisi Ahmad Dhani
Selain itu, Fadli melalui puisi itu menyebut doa yang direvisi jelas tak autentik. Fadli menggunakan diksi ‘produk rezim intrik, penuh cara-cara licik, kau penguasa tengik’ pada bait puisinya.(jpg/jpnn)
Ini adlh puisi sy terbaru dgn judul "Doa Yang Ditukar" #doayangditukar pic.twitter.com/5TagFd5QO8 — Fadli Zon (@fadlizon) February 3, 2019
Wakil Ketua DPR Fadli Zon kembali membuat puisi berisi sindiran seiring viral video KH Maimoen Zubair alias Mbah Moen mendoakan Prabowo.
Redaktur & Reporter : Antoni
- Jadi Ketua Dewan Pembina PARFI '56, Fadli Zon Sampaikan Komitmen untuk Industri Film
- Di Hong Kong, Fadli Zon Banggakan Film Nasional kian Mengglobal
- Hong Kong International FILMART 2025, Fadli Zon: Saatnya Indonesia Jadi Pemain Utama
- Hari Musik Nasional 2025, Vinyl Indonesia Raya dari 8 Versi Diluncurkan
- Berdialog dengan Fadli Zon, Putu Rudana: Seni Budaya Harus Jadi Mercusuar Bernegara
- Piring Kembar