Bill Gates Sumbang Pemilik HP ''Primitif''

BARCELONA - Keuntungan bertransaksi dengan mobile banking menarik perhatian pendiri Microsoft Bill Gates. Tapi, terbatasnya sistem itu untuk para pengguna telepon genggam canggih membuat dia prihatin. Kemarin (17/2), lewat yayasannya, Bill and Melinda Gates Foundation, dia menyumbangkan USD 12,5 juta (sekitar Rp 150,8 miliar) untuk pemerataan mobile banking.

Sumbangan yang diserahkan kepada GSM Association (GSMA) itu digunakan untuk mendanai proyek pengadaan sistem mobile banking pada telepon genggam sederhana. Dengan demikian, para pemilik telepon genggam ''primitif'' pun bisa menikmati layanan transfer dana lewat handset mereka. "Bantuan dari yayasan Gates tersebut akan kami alokasikan untuk 20 proyek di Asia, Afrika, dan Amerika Selatan," tulis GSMA.

Michael O'Hara, direktur pemasaran GSMA, mengatakan bahwa potensi pertumbuhan operator jaringan di tiga kawasan itu masih sangat besar. Sebab, jutaan warga di tiga wilayah tersebut masih belum terjangkau akses perbankan via telepon genggam. "Ada sekitar 1,7 juta orang yang merupakan pasar potensial. Rata-rata, mereka tidak punya akun di bank, tapi memiliki telepon genggam. Itulah yang akan menjadi sasaran proyek," paparnya pada AFP.

Target proyek tersebut, kata O'Hara, memperkenalkan sedikitnya 20 juta orang pada perbankan melalui telepon genggam. "Sebanyak 20 juta orang itu sudah harus mendapatkan layanan mobile banking pada 2012," ujarnya. Saat ini layanan mobile banking baru diakses sekitar sepuluh juta orang. (hep/ami)