Bima Arya Buka-bukaan soal Sumber Penularan Corona, Salah Satunya Rumah Sakit
Sementara sumber penularan ketiga adalah kantor pemerintahan yaitu sebanyak 7 kasus atau 13 persen. Sumber penularan keempat ialah pertokoan dan pusat perbelanjaan.
Langkah selanjutnya, menurut Bima, Pemkot Bogor akan memperketat protokol kesehatan di tempat-tempat yang menjadi sumber penyebaran COVID-19.
“Kalau berdasarkan data, transmisi lokal dapat dikendalikan. Persoalan lebih terjadi pada penerapan protokol kesehatan di faskes dan kantor pemerintahan. Jadi dua itu kami akan perbaiki,” kata Bima.
“Protokol kesehatan di rumah sakit berbeda dengan mengawasi protokol kesehatan di mal. Kalau di mal kan cukup oleh Pol PP misalnya, tetapi kalau di fasilitas kesehatan harus oleh dokter yang paham,” jelasnya.
“Oleh karena itu, ini saya kira menjadi pelajaran serius. Ke depan, Dinkes dan puskesmas akan lebih rutin lagi mengecek di lapangan, paling tidak setiap minggu ceknya. Kemudian kami akan minta buat laporan setiap hari,” tutur Bima.
Kasus positif Corona di Kota Bogor mengalami lonjakan sejak 9 Juni 2020. Hingga Jumat (19/6), kasus positif Corona di Kota Bogor sebanyak 163 kasus.
Perinciannya sebanyak 84 pasien dinyatakan sembuh, 17 pasien meninggal dan 62 pasien masih dalam perawatan dan pengawasan. (ral/int/pojokbogor)
Video Terpopuler Hari ini:
Wali Kota Bogor Bima Arya membeberkan beberapa sumber penularan virus Corona (Covid-19).
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Bima: Kasihan yang Sudah Antre Lama
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Wamendagri Bima Arya Apresiasi Layanan Mobil Keliling Jemput Bola Dukcapil Surakarta
- Rakornas II Dukcapil, Wamendagri Bima Arya: Pastikan Hak Pilih untuk Pemilih Marginal Terjamin
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Wakil Rakyat Bilang Penerimaan PPPK 2024 dan Penghapusan Honorer jadi Dilema