Bima Arya Pusing Tujuh Keliling Lihat Warganya Berkerumun Santai di Pasar Jelang Lebaran
jpnn.com, BOGOR - Pasar Anyar Bogor mendadak viral. Pasalnya, saat penerapan PSBB di Kota Bogor, warga tetap cuek saja.
Kerumunan warga, baik pejalan kaki, pedagang, becak hingga pengendara roda dua tampak tumpah ruah di Jalan MA Salmun dan Dewi Sartika, pada Minggu 17 Mei 2020.
Tujuan mereka ke pasar sepele, yakni mencari kebutuhan bahan pokok dan pakaian untuk Lebaran.
Ribuan warga Bogor ini seolah abai pandemi corona (Covid-19). Mereka tak jaga jarak atau physical distancing dan tidak memakai masker di tengah penerapan PSBB.
Kepadatan warga juga terjadi di sejumlah ruas jalan di Pasar Bogor, baik di Jalan Surya Kancana maupun Jalan Roda, Bogor Tengah, Kota Bogor.
Kemacetan terjadi hampir setiap sore di kawasan Pasar Bogor. Bahkan di sejumlah persimpangan jalan raya perbatasan Kota Bogor dengan Kabupaten Bogor juga terlihat padat.
Pemandangan serupa juga masih terlihat di Pasar Anyar Bogor, pada Senin 18 Mei 2020.
Warga dan mayoritas pedagang kaki lima (PKL) dan berjualan menggunakan tenda itu, tak gentar meski sejumlah anggota TNI Angkatan Darat bersama Satpol PP Kota Bogor tampak berjaga di lokasi.
Wali Kota Bogor Bima Arya yang terjun langsung di tengah kerumunan warga di Pasar Anyar, mengaku kaget dengan aktivitas warganya.
Wali Kota Bima Arya yang terjun langsung di tengah kerumunan warga di Pasar Anyar kaget karena tak ada yang peduli PSBB Bogor.
- Wamendagri Bima Sebut DPRD Bisa Dukung Target Pemerintah
- Pram-Rano Menang di Pilkada Jakarta, Begini Komentar Wamendagri Bima Arya
- Wamendagri: Ada 42 Usulan Pemekaran Daerah Provinsi
- Wamendagri Pastikan Hasil Pilkada Jakarta Valid Meski Angka Golput Tinggi
- Ini Penjelasan Wamendagri soal Pilkada Serentak 2024
- Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Bima: Kasihan yang Sudah Antre Lama