Bima Arya Sebut Situasi Bogor Saat Ini Genting
Langkah-langkah antisipasi tersebut, adalah mengingatkan seluruh warga Kota Bogor mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan.
Kepada sektor usaha juga diingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan yakni kapasitas maksimal 50 persen dan jam operasional paling malam sampai pukul 21.00 WIB.
Menurut Bima, Satgas Penanganan COVID-19, akan bersikap tegas melakukan penindakan terhadap perorangan maupun lembaga yang melanggar protokol kesehatan dan jam operasional.
Bima juga meningatkan, agar semua pihak di Kota Bogor menghindari kerumunan. "Tidak melakukan aktivitas yang melibatkan lebih dari sepuluh orang. Jika hal itu terjadi maka akan ditindak tegas," katanya.
Kemudian, pasar tradisional juga akan diberlakukan pembatasan jam operasional, yang teknisnya akan diumumkan oleh PD Pasar Pakuan Jaya.
Menurut Bima Arya, pedestrian pada jalur sistem satu arah yang melingkari Kebun Raya Bogor (KRB), akan ditutup pada akhir pekan, Sabtu dan Minggu, tidak bisa digunakan oleh publik.
Satgas COVID-19 Kota Bogor juga menerapkan syarat kepada tempat wisata, agar mewajibkan mengunjungnya memiliki hasil tes swab antigen dan membatasi pengunjung maksimal 50 persen.
Satgas Penanganan COVID-19 melalui Polresta Bogor Kota, juga menerapkan kebijakan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor pada setiap akhir pekan, mulai pukul 10:00 WIB hingga 16.00 WIB. (antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Kondisi Kota Bogor saat ini dinilai genting dan serius, sehingga Bima Arya bersama unsur Forkopimda sepakat melakukan langkah-langkah antisipasi.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Bus Rombongan SMP Bogor Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, 4 Orang Tewas
- Info Terkini dari AKP Aji Rizndi Nugroho Soal Kasus Penganiayaan Satpam Kebun Raya Bogor
- Jalur Puncak Bogor Malam Tahun Baru Ditutup untuk Kendaraan
- 7 Satpam Kebun Raya Bogor Dipukuli Rombongan Peziarah
- Polda Jabar Siapkan Rekayasa Lalin di Puncak Bogor saat Libur Nataru
- Takut Diamuk Warga, Maling Mobil Tabrak Kendaraan Lain di Bogor