Bima Arya Tolak Ajakan Ridwan Kamil
jpnn.com, BOGOR - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil blakblakan menyampaikan keinginannya berpasangan dengan Bima Arya Sugiarto di Pilgub Jabar 2018.
Menanggapi hal itu, Bima Arya malah mengisyaratkan bakal maju kembali pada Pilwalkot Bogor 2018.
“Kalau saya ke Jawa Barat (Pilgub Jabar), saya meninggalkan gelanggang. Praktis saya harus berkampanye, melakukan lobi dan lain-lain. Enggak, saya ingin menuntaskan sampai di ujung (masa kepemimpinan sebagai wali kota Bogor),” ujar Bima kepada Radar Bogor (Jawa Pos Group).
Bima mengaku sangat menghormati proses komunikasi politik di antara pimpinan partai di Jawa Barat yang dinamis.
Karenanya ia setuju dengan apa yang disampaikan pimpinan PKB dan Nasdem untuk tidak saling memaksakan kehendak di Pilgub Jabar.
“Jadi saat ini pikiran saya, hati saya, jiwa saya dan rasa saya masih di Kota Bogor. Tidak mungkin saya membagi konsentrasi saya untuk Bogor,” kata dia.
Bima mengaku ingin menyelesaikan sejumlah pekerjaan rumah seperti pengentasan masalah sosial, infrastruktur dan persoalan kemacetan di Kota Hujan. Pilihannya itu diyakini yang terbaik dalam perjalanan karirnya.
“Kerangka tujuan saya bukan nanti jadi apa, tapi saya berbuat apa,” tegasnya.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil blakblakan menyampaikan keinginannya berpasangan dengan Bima Arya Sugiarto di Pilgub Jabar 2018.
- PKS Gelar Ngobrol Santai Seputar Budaya Bersama Para Seniman
- Begini Alasan KPU Gelar Debat Perdana Pilgub Jabar di Kampus
- Inilah Lokasi & Jadwal Debat Perdana Pilgub Jabar 2024
- Awas, Kejutan di Pilgub Jabar Bisa Kembali Terjadi di Pilkada 2024
- Ini Analisis Pakar soal Moncernya Elektabilitas Dedi-Erwan di Pilgub Jabar
- Pilgub Jabar: Gita KDI Perkenalkan Program Unggulannya