BIN Anggap OPM Hanya Besar di Pemberitaan
Senin, 06 Mei 2013 – 23:57 WIB

BIN Anggap OPM Hanya Besar di Pemberitaan
JAKARTA - Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN), Marciano Norman menyatakan bahwa gerakan Operasi Papua Merdeka (OPM) di luar negeri tak pernah mendapat dukungan dan pengakuan dari pemerintah di negara-negara yang telah menganggap Papua sebagai bagian NKRI. Karenanya terkait pembukaan kantor perwakilan OPM di Oxford, Inggris, Marciano menyarankan Indonesia tak perlu khawatir.
Marciano menegaskan, OPM di luar negeri hanya mendapat dukungan dari lembaga-lembaga swadaya masyarakat (LSM) mancanegara, dan bukan oleh pemerintah. "Itu hanya kecil, hanya pemberitaannnya saja yang besar. Jadi mereka tidak sebesar yang menurut mereka itu mereka lakukan," ujarnya di kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (6/5).
Marciano membenarkan bahwa Benny Wenda yang perwakilan OPM di Inggris memang beraktivitas politik di negeri Ratu Elizabeth II itu. Kegiatan Benny, katanya, memang banyak dilakukan di Oxford.
Namun Norman menganggap pergerakan Benny yang sudah cukup lama di Oxford itu hanya didukung oleh segelintir orang. Kelompok ini juga beraktivitas di negara lain di Eropa, salah satunya di Belanda.
JAKARTA - Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN), Marciano Norman menyatakan bahwa gerakan Operasi Papua Merdeka (OPM) di luar negeri tak pernah mendapat
BERITA TERKAIT
- BKN Ungkap 3 Alasan Penundaan Pengangkatan PPPK 2024 & CPNS, Data Lengkap
- Sebegini Jumlah Instansi Minta Pengangkatan Ditunda, BKN: Proses PPPK Paruh Waktu
- Soal Ojol Dapat THR, Menteri Meutya Hafid: Mudah-mudahan
- Bertemu Perwakilan FOReTIKA, Raja Juli Bicara Kerja Sama Sektor Kehutanan dengan Kampus
- Prabowo Perintahkan Aplikator Beri Bonus Hari Raya untuk Ojol dan Kurir Online
- Asabri Untuk Indonesia, Hadir di Seluruh Penjuru Negeri Melalui 33 Kantor Cabang