BIN dan Polri Harus Tingkatkan Pengamanan Jelang Natal dan Tahun Baru

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS Sukamta ikut prihatin atas kejadian ledakan di Monas, Jakarta Pusat, Selasa (3/12/2019) pagi. Insiden tersebut menyebabkan 2 anggota TNI Serka Fajar dan Kopka Gunawan terluka.
“Saya mendoakan semoga beliau berdua lekas pulih kembali,” ucap Sukamta.
Sukamta kemudian menyampaikan bahwa ledakan di Monas harus di usut tuntas.
“Peristiwa ledakan di Monas harus diusut tuntas oleh kepolisian dan ungkap aktor-aktor intelektual beserta motif yang mereka bawa. Bangsa Indonesia tidak mentoleransi segala macam kekerasan apapun alasannya," ujar Sukamta.
Lebih lanjut, Sukamta mengatakan pada Desember ada peristiwa yang berlangsung serentak di seluruh dunia yaitu Natal dan Tahun Baru 2020.
Menjelang Natal dan Tahun Baru 2020, menurut Sukatam, Badan Intelijen Negara (BIN) harus meningkatkan early warning system terhadap ancaman keamanan yang akan muncul agar bisa dicegah.
“Selain itu, kepolisian harus memperkuat pengamanan khususnya di gereja dan tempat keramaian malam tahun baru," tegas legislator asal Yogyakarta.(fri/jpnn)
Sukamta mengatakan pada Desember ada peristiwa yang berlangsung serentak di seluruh dunia yaitu Natal dan Tahun Baru 2020.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Asabri Untuk Indonesia, Hadir di Seluruh Penjuru Negeri Melalui 33 Kantor Cabang
- Polri Siapkan Pelayanan Maksimal Saat Mudik Lebaran 2025, Hotline 110 Dibuka
- Minta Riza Chalid Kooperatif dengan Kejagung, Sahroni: Biar Terang Benderang!
- Bea Cukai Soekarno-Hatta Ungkap Jaringan Narkoba Internasional, Modus Pelaku Beragam
- Pesan Irjen Achmad Kartiko untuk Peserta Seleksi Calon Anggota Polri: Jangan Mempercayai Calo
- Desakan Reformasi Polri Menguat, Kapolri Listyo Sigit Disarankan Mundur