BIN Gelar Rapid Test Massal di Cibodas, Ada 18 Orang Reaktif
jpnn.com, CIBODAS - Badan Intelijen Negara (BIN) kembali menggelar rapid test massal di Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Banten, Rabu (15/7).
Kegiatan ini merupakan yang kesekian kalinya digelar dalam rangka membantu pemerintah untuk memutus rantai penyebaran COVID-19.
Ketua Pelaksana Harian Sub Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 BIN Brigjen TNI Irwan Mulyana mengatakan, dalam rapid test ini, pihaknya menyiapkan 1.000 kit rapid untuk mengakomodir masyarakat mengikuti kegiatan tersebut. Hal ini sebagaimana arahan dari Kepala BIN Jendera (Purn) Budi Gunawan.
"Ada 1.000 alat rapid test untuk membantu Pemerintah Kota Tangerang melalukan testing cepat ini," kata Brigjen TNI Irwan Mulyana di Kecamatan Cibodas.
Dalam kegiatan ini, BIN juga menerjunkan dua unit Mobil Laboratorium PCR untuk melakukan uji swab serta dua unit ambulans.
Mobil laboratorium milik BIN ini diperuntukan untuk warga yang hasilnya menunjukan reaktif. Hasilnya bisa diketahui dalam waktu 5 jam.
Mobile Laboratorium COVID-19 ini, merupakan laboratorium Biosafety Level 2 (BSL-2) yang bersertifikat internasional pertama di Indonesia.
Selain itu, BIN juga mengerahkan 40 tenaga medis dari Medical of Intelligence untuk menangani pegawai Walikota Tangerang mengikuti rapid test dan swab test.
BIN untuk kesekian kalinya menggelar rapid test corona massal dalam rangka membantu pemerintah untuk memutus rantai penyebaran COVID-19.
- Panglima TNI Menunjuk Letjen Nugroho Sulistyo Budi menjadi Kepala BSSN
- Rapat Bareng Herindra, Yoyok Komisi I Minta BIN Tak Berpolitik di Pilkada 2024
- Yoyok NasDem Minta BIN Melaksanakan Tugasnya Bekerja Profesional di Pilkada
- Tok! DPR Setuju Herindra Menggantikan BG Jadi Kepala BIN
- M Qodari Sebut Herindra Sosok Tepat Pimpin BIN
- Program AMANAH Bisa Tingkatkan Kompetensi Talenta Muda Aceh