BIN Tetap Gencarkan Vaksinasi Saat Warga Sudah Boleh Tak Pakai Masker

jpnn.com, BANDA ACEH - Kepala BIN Daerah (Kabinda) Aceh Andi Roediprijatna memastikan pihaknya terus menggelar vaksinasi Covid-19 pascalibur Lebaran.
Dia menyebut vaksinasi ini sangat membantu dalam mengendalikan angka kasus Covid-19.
Selain itu, pemerintah juga sudah memperbolehkan masyarakat tidak memakai masker saat berada di tempat terbuka.
“Oleh karena itu, pemerataan capaian target vaksinasi sangat penting. Ini memastikan kualitas kekebalan komunal masyarakat semakin baik dan bertahan lama," ujar Andi Roediprijatna dalam siaran persnya, Kamis (19/5).
Andi menyebut jajarannya menggencarkan vaksinasi di semua wilayah Provinsi Aceh. Hal ini juga untuk mengejar rasio capaian vaksinasi dosis kedua dan ketiga yang lumayan tertinggal dibanding dosis pertama.
“Capaian vaksinasi di Aceh untuk dosis satu mencapai 100,11 persen dari target. Lalu dosis dua mencapai 75,89 persen, dan dosis ketiga mendekati 40 persen. Ini yang mendorong kami untuk menggencarkan vaksinasi di semua wilayah,” kata dia.
Saat ini, aktivitas masyarakat baik di perkantoran, pasar, maupun di sekolah sudah mendekati normal. Fenomena ini, menurut Kabinda Aceh, harus dimitigasi agar risiko penyebaran Covid-19 bisa ditekan serendah mungkin.
Andi mengimbau masyarakat untuk mendatangi sentra vaksinasi yang disediakan jajarannya dan menerapkan pola hidup sehat. Dengan begitu, pandemi Covid-19 pada waktunya nanti dapat berubah menjadi endemi.
BIN Daerah Aceh menggencarkan vaksinasi Covid-19 pascalibur Lebaran dan saat warga sudah boleh tak memakai masker di ruang terbuka.
- Akademisi Ungkap 2 Tantangan Tata Kelola Intelejen di Indonesia
- Ingin Lebih Dekat dengan Masyarakat Luas, BIN Luncurkan Akun Resmi di Medsos
- Polisi Periksa Mobil Eks Anggota BIN yang Terbalik di Marunda
- Ciri-Ciri Mayat di Marunda, Ditemukan Kartu Anggota TNI-BIN
- Panglima TNI Menunjuk Letjen Nugroho Sulistyo Budi menjadi Kepala BSSN
- Rapat Bareng Herindra, Yoyok Komisi I Minta BIN Tak Berpolitik di Pilkada 2024