Binance Perluas Operasi dari Timur Tengah sampai Eropa

Binance Perluas Operasi dari Timur Tengah sampai Eropa
CEO Binance Zhao Changpeng. Foto: Benoit Tessier/Reuters/Antara

Perkembangan itu diraih setelah Binance menerima lisensi sementara pada Maret 2022.

Pengumuman tersebut menyatakan bahwa layanan yang ditawarkan Binance dalam kemitraan dengan bank di Dubai mencakup layanan bursa aset virtual, konversi aset virtual dan mata uang fiat, transfer aset virtual, kustodi dan pengelolaan aset virtual, penawaran token virtual dan layanan perdagangan, pembayaran aset virtual dan layanan pengiriman uang.

Ketua VARA Helal Saeed Almarri menyatakan bahwa lisensi yang diberikan kepada Binance sejalan dengan komitmen Dubai terhadap penciptaan nilai, dan manajemen risiko dalam mengembangkan ekosistem aman generasi berikutnya untuk ekonomi masa depan.

7. Kazakhstan

Pada 6 Oktober 2022, Binance mengumumkan penerimaan lisensi operasi di Kazakhstan. Otoritas Jasa Keuangan AIFC (AFSA) di Kazakhstan mengizinkan Binance untuk mengoperasikan platform aset digital dan menyediakan layanan kustodian di Pusat Keuangan Internasional Astana.

Pengumuman tersebut menyatakan bahwa lisensi memungkinkan individu dan entitas untuk mengakses layanan bursa dan konversi serta melakukan penyetoran, penarikan, dan perdagangan dengan transaksi fiat-kripto.

Semua kegiatan akan dilakukan sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh pihak berwenang.(antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Bursa mata uang kripto global, Binance, memperluas operasinya di berbagai negara di wilayah Timur Tengah sampai Eropa.


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News