Bintang Muda Brazil Bangkit lewat Jogo Bonito
Kamis, 12 Agustus 2010 – 09:29 WIB
Dalam laga kemarin, Menezes tidak hanya merombak personel tim. Dia juga meninggalkan taktik dan pendekatan Dunga yang cenderung defensif. Sebaliknya, Menezes memakai skema yang lebih ofensif dengan tiga penyerang sekaligus. Pato beraksi sebagai penyerang tengah. Dia didampingi Neymar di kiri dan Robinho di kanan. Robinho bertindak sebagai kapten.
Baca Juga:
Menurut Menezes, pola tersebut bakal menjadi skema permanen Brazil di laga-laga selanjutnya. Pola itu bakal diterapkan pada Olimpiade 2012 di London. Jika sukses, Samba bakal turun dengan formasi tersebut pada Piala Dunia 2014.
"Saya pikir, kami telah merefleksikan gaya dan filosofi asli sepak bola kami. Kami tidak banyak mengandalkan teknik dan penerapan strategi di lapangan. Kami lebih bergantung pada skill para pemain. Tugas saya adalah mengoptimalkan skill pemain tersebut," papar pelatih 48 tahun tersebut. Sementara itu, kubu AS tidak menyesali kekalahan di hadapan 77.223 penonton itu. (na/c8/bas)
EAST RUTHERFORD - Reformasi skuad oleh Mano Menezes membuahkan hasil. Tanpa 19 pemain yang membela Brazil di Piala Dunia 2010, suksesor Carlos Dunga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Fabiano Sterlacchini Jadi Direktur Teknis Aprilia Racing MotoGP, Romano ke HRC
- Shin Tae Yong Ungkap Situasi Maarten Paes
- Timnas Indonesia Hadapi Bahrain & China, Jay Idzes Minta Dukungan Penuh Suporter
- Tingkatkan SDM Olahraga Menuju Indonesia Emas 2045, Kemenpora-LPDP Luncurkan Beasiswa Bidang Keolahragaan
- Bahrain vs Indonesia, Shin Tae-yong Bicara soal Kondisi Cuaca
- Aldila Sutjiadi Buka Lembaran Baru di Wuhan Open 2024