Biofarma Akan Banderol Harga Bio Saliva Lebih Murah Ketimbang PCR, Berapa?
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama (Dirut) Biofarma Honesti Basyir menyatakan harga Bio Saliva akan dibanderol lebih murah ketimbang real time polymerase chain reaction (RT-PCR).
"Intinya harga (Bio Saliva, red) jauh lebih murah dari PCR yang sekarang," kata Honesti dalam rapat kerja (raker) bersama Komisi VI DPR yang dilakukan secara virtual, Rabu (7/7).
Menurutnya, Biofarma akan melakukan kajian untuk menentukan harga besama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BKPP).
Oleh karena itu Honesti belum bisa membocorkan harga testing menggunakan Bio Saliva.
"Lagi ada pendampingan dengan BPKP untuk penetapan harganya," ungkap dia.
Kemudian, lanjut Honesti, Bio Saliva akan diserahkan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Lembaga yang saat ini dipimpin Budi Gunadi Sadikin itu akan menentukan harga eceran tertinggi (HET) Bio Saliva.
"Nanti akan kami sampaikan berapa harganya," sebut dia.
Direktur Utama (Dirut) Biofarma Honesti Basyir menyatakan harga Bio Saliva akan dibanderol lebih murah ketimbang real time polymerase chain reaction (RT-PCR).
- Lakukan Pemerasan & Penipuan, 3 Tersangka Kasus Kematian Dokter Aulia Terancam 9 Tahun Penjara
- Standardisasi Kemasan Picu Kenaikan Rokok Ilegal
- Mufida DPR Ingatkan Kemenkes Banyak Mendengar saat Menyusun RPMK
- Sosialisasi Bahaya HIV/AIDS, Okamoto Edukasi Seksual di Kampus
- Pupuk Kaltim Berhasil Pertahankan Predikat Pelabuhan Sehat dari Kemenkes
- Petrokimia Gresik Terima Penghargaan Pelabuhan Sehat dari Kemenkes