Bir Dianggap Haram, Ahok: Koruptor dan Orang Tak Bayar Pajak Juga Sama
jpnn.com - JAKARTA- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama bersikap santai terkait polemik saham PT. Delta Djakarta. Perusahaan. Meski memegang lisensi produksi dan distribusi bir internasional, pria yang karib disapa Ahok itu memilih tak berpolemik.
Mantan Bupati Belitung Timur itu bahkan membandingkan bir yang dianggap haram dengan beberapa pihak yang juga melakukan kejahatan. Di antaranya ialah koruptor dan orang yang tak bayar pajak. "Kalau bilang bir itu haram, orang yang tidak bisa buktikan hartanya dari mana dan yang tidak bayar pajak juga haram hukumnya," terang Ahok, Jumat (10/4).
Ahok juga mengaku heran dengan sikap publik yang mempermasalahkan saham PT Delta Djakarta. Pasalnya, saham perusahaan daerah tersebut sudah ada sejak 1970an silam. Namun, hal itu baru diungkit sekarang.
"Jadi saham itu sejak tahun 1970. Saya baru empat tahun, lalu kenapa Ahok menjadi gubernur anda baru ribut?" tambah mantan politikus Partai Gerindra tersebut.
Ahok mengaku tidak terlalu mengetahui alasan pembentukan PT Delta Djakarta. Namun, dia menduga, perusahaan itu dibentuk karena banyak masyarakat yang suka mengonsumsi bir. (gil/jpnn)
JAKARTA- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama bersikap santai terkait polemik saham PT. Delta Djakarta. Perusahaan. Meski memegang lisensi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS