Biro Meteorologi Australia Dikritik Soal Peringatan Banjir
Biro cuaca di Australia mengaku telah berkonsultasi soal bahasa yang digunakan saat mengeluarkan peringatan cuaca buruk, selama hujan dengan curah yang mencetak rekor dan membanjiri sejumlah kawasan di Victoria, menurut Komisaris Darurat Negara Bagian Victoria.
Biro Meteorologi dan layanan darurat Victoria mendapatkan sejumlah kritikan setelah hujan lebat selama tiga hari tersebut tidak mengakibatkan banjir bandang seperti yang diperkirakan.
Salah satu ramalan cuaca mengatakan badai yang terjadi Jumat lalu (01/12/2017) berpotensi berada pada skala 10 dari 10.
Di saat ancaman peringatan diturunkan, peringatan banjir tingkat sedang masih berlaku di kawasan Seven Creeks dan Castle Creek dekat Euroa, serta Sungai Yarra di daerah Sungai Watts, sebelah timur kota Melbourne.
Komisaris Manajemen Darurat, Craig Lapsley mengatakan banyak daerah mengalami hujan sesuai dengan prediksi, termasuk di Mount Wombat dengan curah hujan 228 milimeter. Tapi hujan yang lebih lebat justru turun di kawasan lebih timur dari yang diperkirakan.
Craig mengatakan sangatlah penting untuk menyampaikan pesan soal cuaca buruk kepada warga dengan benar.
"Saya rasa ada beberapa pelajaran soal penyampaian ini," katanya kepada ABC Radio Melbourne.
"Kami sudah berbicara dengan biro cuaca soal ini, untuk mendapatkan narasi yang benar dan memastikan pesan-pesannya sesuai dengan semestinya. Skala 10 ini menurut saya berlebihan."
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?
- Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025