Bisa Mati Gaya
Sabtu, 12 Januari 2013 – 06:15 WIB

Gary Cahill. Foto: chelseafc.com
STOKE - Jika menghadapi Swansea City di kandang sendiri saja kalah, Chelsea sepertinya harus waspada saat melawat ke Stadion Britannia, kandang Stoke City (siaran langsung Global TV kickoff 22.00 WIB). Itu mengingat seperti Swansea, Stoke merupakan tim dengan reputasi kerap menyulitkan klub raksasa sepanjang musim ini.
Ya, seusai dipermalukan 0-2 Swansea di Stamford Bridge dalam leg pertama Piala Liga (9/1), The Blues - sebutan Chelsea - menghadapi tekanan harus menang di Britannia. Apalagi tim asuhan Rafael Benitez juga menelan kekalahan 0-1 dari QPR dalam laga terakhir di Premier League (2/1).
Baca Juga:
"Kami harus bangkit dan melupakan kekalahan dari Swansea. Kami tahu itu tidak mudah karena kami akan menghadapi tim yang bisa membuat kami mati gaya (Stoke, Red)," kata Gary Cahill, defender Chelsea, sebagaimana dilansir The Daily Star.
Jika Swansea sukses membuat frustrasi pemain Chelsea lewat kelebihan mereka dalam penguasaan bola dan disiplin pertahanan, Stoke bisa menyulitkan lewat keunggulan bola udara dan set piece. Kenwyne Jones, Peter Crouch, dan Jon Walters adalah deretan calon peneror pertahanan Chelsea.
STOKE - Jika menghadapi Swansea City di kandang sendiri saja kalah, Chelsea sepertinya harus waspada saat melawat ke Stadion Britannia, kandang Stoke
BERITA TERKAIT
- Prawira Bandung Coba Tetap Bugar di Tengah Jadwal Padat Selama Ramadan
- Perjalanan Jafar/Felisha Terhenti di Tangan Pasangan Gado-gado Belanda-Denmark
- Kesatria Bengawan Solo Rekrut Milos Pejic untuk Mewujudkan Target Juara IBL 2025
- Persebaya vs Persib: Paul Munster Butuh Bonek untuk Selamatkan Nasibnya
- Liga 1: Begini Persiapan Persib Menjelang Big Match Lawan Persebaya
- Practice MotoGP Thailand Dramatis, Pecco di Luar 10 Besar