Bisa Muncul Persepsi Jokowi-Ma'ruf Sedang Membangun Politik Dinasti
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Maksimus Ramses Lalongkoe menilai, langkah anak dan menantu Presiden Joko Widodo serta Wakil Presiden Ma'ruf Amin berencana maju sebagai kandidat kepala daerah di Pilkada serentak 2020, berimplikasi kurang baik bagi kedua pemimpin bangsa tersebut.
"Publik bisa saja memberi persepsi Jokowi - Ma'ruf Amin sedang membangun politik dinasti agar melanggengkan politik oligarki," ujar Ramses kepada jpnn.com, Jumat (20/12).
Menurut Direktur Eksekutif Lembaga Analisis Politik Indonesia (L-API) ini, persepsi tersebut sangat tidak baik. Apalagi jika persepsi itu pada akhirnya menjadi kenyataan, maka preseden buruk bagi perjalanan demokrasi ke depan.
"Kalau benar, hal ini bisa menjadi preseden buruk dalam perjalanan demokrasi di bawah kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf," ucapnya.
Dosen di Universitas Mercu Buana ini kemudian menjabarkan pemahaman tentang oligarki. Yaitu, kekuasaan politik dipegang oleh kelompok elite kecil dari masyarakat.
"Kondisi tersebut membahayakan bagi demokrasi, karena calon dari keluarga penguasa pasti didukung modal politik yang kuat. Baik infrastruktur politik, maupun pendanaan. Hal ini sangat tidak sehat dalam demokrasi ke depan," kata Ramses.
Sebelumnya, putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming disebut berencana maju di Pilkada Solo 2020.
Sementara menantu Jokowi, Bobby Nasution di Pilkada Medan, Sumatera Utara dan putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah berencana bertarung di Pilkada Tangerang Selatan, Banten.(gir/jpnn)
Kalau benar, hal ini bisa menjadi preseden buruk dalam perjalanan demokrasi di bawah kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Bahas Soal Dinasti Politik, Pramono Anung: Saya dan Dhito Dipaksa Maju
- Pengamat Ini Kritik Keras Fenomena Dinasti Politik di Kaltim: Erat dengan KKN
- Rudi Mas'ud Maju Pilgub Kaltim, Pengamat: Masyarakat Mesti Tolak Politik Dinasti
- HUT ke-24 Banten, HMI Serang Serukan Lawan Politik Dinasti
- Rudi Mas'ud Dinilai Tak Akan Profesional Jika Jadi Gubernur Kaltim, Aktivis: Erat dengan Dinasti Politik
- Pilgub Kaltim: Aktivis Ini Soroti Dinasti Politik Rudi Mas'ud, Dinilai Rawan Konflik Kepentingan