Bisakah Persib Finis Empat Besar di Putaran Pertama?

jpnn.com - BOGOR - Persib Bandung mematok target untuk finis di posisi empat besar ISC A 2016, putaran pertama. Dengan dua laga tersisa, mau tidak mau mereka wajib meraih kemenangan untuk menambah jumlah poin.
Tapi, melihat raihan poin dan posisi Maung Bandung saat ini, target itu bisa berat tercapai. Persib sekarang ada di posisi ketujuh klasemen sementara, dengan torehan 23 poin.
Andai Persib mampu menyapu bersih dua pertandingan terakhir di putaran pertama yakni melawan PS TNI dan Arema Cronus, poin maksimal Persib baru 29. Sementara untuk berada di posisi keempat, saat ini ada Persipura Jayapura dengan 28 poin.
Andai pun Persib bisa menembus 29 poin, Persipura yang masih memiliki kredit dua laga, masih mungkin menambah poin di laga terakhirnya di putaran pertama. Selain itu, posisi lima dan enam klasemen ISC A, masih ada Sriwijaya FC serta Semen Padang. Keduanya mengoleksi 27 dan 26 poin.
"Iya, persaingn memang ketat, peluang menmang kecil, tapi bukan berarti tidak mungkin kan?," kata Umuh Muchtar, manajer Persib yang ditemui terpisah, Minggu siang.
Target ada di papan atas klasemen itu menurutnya masih mungkin terkejar, sampai akhir musim nanti. Dia optimistis, Persib bukan hanya di empat besar finisnya, karena akan menambah amunisi baru di jeda akhir putaran pertama nanti.
"Tambahan pemain ini semoga menambah kekuatan Persib. Semoga Persib bisa lebih baik lagi, tidak cuma di empat besar," tandasnya.(dkk/jpnn)
BOGOR - Persib Bandung mematok target untuk finis di posisi empat besar ISC A 2016, putaran pertama. Dengan dua laga tersisa, mau tidak mau mereka
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Marcelo Rospide Ungkap Biang Kerok Kekalahan Persik dari Persib
- Hangtuah Jakarta Tunjuk Presiden Klub Baru seusai 2 Bos Terjerat Skandal Korupsi Pertamina
- Bahrain Bawa Komposisi Pemain Solid, Timnas Indonesia dan Jepang Mesti Waspada
- Spesifikasi Motor Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Rupanya Berbeda
- PSG vs Liverpool, Luis Enrique Sebut jadi Ajang Pembuktian Kualitas Rouge et Bleu
- Soal Naturalisasi Pesepakbola, Dhani: Bisa Mantan Pemain Umur 40 dan Duda