Bisakah Smart Phone Menjadi Lebih Pintar Lagi?


Foto: Koleksi Queensland Police Service
Augmented reality
Popularitas Pokémon GO, dimana para gamer mencoba menangkap monster lewat ponsel mereka menunjukkan jika augmented reality (AR) bisa berhasil.
Tapi, kata Mark, hiburan hanya sebagian kecil dari masa depannya.
Smartphone masa depan bisa berinteraksi dengan kacamata berteknologi tinggi untuk menampilkan apa yang kita lihat dengan data dan foto virtual, memproyeksikan "halusinasi ke dunia nyata," kata Mark.
AR bisa membantu orang melakukan pekerjaan mereka, mempelajari tugas baru, atau membimbing turis dalam perjalanan keliling kota.
"Bukan hanya karena agar tidak tersesat, tetapi Anda memiliki kesadaran apa yang terjadii sekitar Anda," kata Mark.
Alternatifnya, ponsel yang begitu bertenaga sehingga kita tidak memerlukan aksesoris seperti kacamata, untuk menikmati augmented reality, menurut Dr David.
"Saya telah bermain-main dengan perangkat AR iOS [kit AR terbaru untuk ponsel Apple] dan itu cukup fenomenal," katanya.
Pada tahun 1926, Nikola Tesla, seorang ilmuwan dan penemu, meramalkan akan adanya alat yang memungkinkan kita berkomunikasi langsung dari jarak jauh, melihat dan mendengar satu sama lain, seolah bertatap muka.
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya