Bisakah Wanita Hamil Saat Sedang Haid?
Namun, sebetulnya hal ini tidak sesederhana yang dibayangkan karena ada tiga faktor utama, yaitu:
1. Panjang siklus menstruasi seseorang.
2. Perbedaan bulanan dalam waktu ovulasi.
3. Berapa lama sperma tetap hidup di dalam tubuh wanita.
Siklus menstruasi masih 'normal' jika menstruasi datang setiap 24-38 hari, sehingga lama siklus sangat bervariasi antar wanita.
Orang dengan siklus menstruasi yang lebih pendek mungkin mengalami ovulasi lebih dekat ke periode mereka daripada orang dengan siklus yang lebih lama.
Variasi yang besar dalam panjang siklus menstruasi dan waktu ovulasi membuat sulit untuk mengetahui kapan seseorang berada dalam masa subur.
Sperma juga dapat hidup selama 3–5 hari di dalam tubuh wanita, yang berarti seseorang dapat hamil meskipun melakukan hubungan seksual lima hari sebelum berovulasi.
Beberapa peneliti berpendapat bahwa melakukan hubungan seksual pada hari sebelum ovulasi akan membawa peluang yang sama untuk hamil, seperti melakukan hubungan seksual beberapa kali secara acak selama siklus menstruasi.
Selama periode tersebut, tubuh seseorang mengeluarkan darah, telur yang tidak dibuahi, dan jaringan dari lapisan rahim.
Rata-rata wanita akan mengalami pendarahan selama sekitar lima hari, meskipun sangat umum terjadi pendarahan untuk jangka waktu yang lebih pendek atau lebih lama.
Benarkah wanita masih bisa hamil meski sedang haid atau datang bulan? Simak selengkapnya.
- Waspada, Ini 5 Bahaya Minum Air Kelapa Saat Sedang Haid
- Chief Human Capital Officer ACC Raih Indonesia Most Powerful Women Awards 2024
- 3 Bahaya Minum Kopi Saat Anda Haid
- Wanita Dijual kepada Pria Bertarif Sampai Rp 750 Ribu, Ada yang 17 Tahun
- Tips Menjaga Kesehatan Reproduksi Wanita Secara Alami
- 2 Oknum Polisi Tutupi Pembunuhan Wanita di Karo, Sahroni: Ini Sangat Melenceng