Bisnis Besar Dibalik Perang Anti Rokok
Minggu, 27 Juni 2010 – 17:00 WIB
dengan WHO yang bertindak sebagai tuan rumah kehormatan.
Sedangkan sebagai penyandang dananya, tercatat empat perusahaan koorporasi besar Glaxo Wellcome, Novartis, Parmacia dan SmithKline Becham. Dimana ke empat koorporasi itu memproduksi obat-obatan pengganti Nikotin. Begitu menonjolnya perusahaan farmasi dalam pertemuan ini, sehingga konferensi tersebut mirip dengan pekan raya obat-obatan dibandingkan sebuah konferensi kesehatan terbesar di dunia.
Salah satu sesi paling populer dalam pertemuan ini, adalah Pleno Nikotin. Pertunjukan terbesar yang disponsori oleh SmithKline Beecham (SKB), produsen Koyok
Nicoderm dan permen karet Nicorrete. Dalam salah satu sesinya yang didukung SKB, dipimpin oleh Judith Wilkenfeld dari kelompok bebas tembakau untuk Anak, dan Karen Gerlach dari Robert Wood Johnson Foundation adalah kampanye Rokok Ringan: Masalah dan kemungkinan Solusinya. Melalui siaran persnya, SKB menegaskan bahwa pembahasan topik-topik tersebut di atas melalui pendekatan ilmiah dan kesehatan publik untuk melawan siasat industri tembakau.
Secara keseluruhan, konferensi Dunia tentang Tembakau dan Kesehatan ke 11 menjadi ajang promosi bagi industri farmasi. Namun, acara ini juga berhasil
Aktivitas merokok menjadi komoditi bisnis industri farmasi, yang kini sedang gencar membunuh industri tembakau. Fenomena ini terungkap dalam
BERITA TERKAIT
- 5 Herbal yang Terbukti Efektif Meningkatkan Gairah Bercinta Secara Alami
- 4 Khasiat Cuka Sari Apel Campur Madu, Ampuh Atasi Ketombe dengan Mudah
- 3 Manfaat Seledri, Bikin Kolesterol Tidak Berkutik
- 5 Manfaat Daun Binahong, Bikin Diabetes Ogah Mendekat
- 3 Khasiat Susu Kurma, Ampuh Atasi Sembelit
- Inilah Sosok Dokter Ayu, Ahli Dermatologi yang Berinovasi di Teknologi Biofiller dan Biocell