Bisnis Logistik Makin Bersinar, Mau Bermitra dengan TrawlBens? Ini Syaratnya
jpnn.com, JAKARTA - Usaha di bidang logistik terbukti tetap moncer di tengah kondisi perekonomian yang dihantam pandemi COVID-19.
Hal ini sejalan dengan penggunaan layanan e-commerce dan marketplace yang meningkat hingga 69 persen.
“Tahun depan, usaha logistik ini masih moncer, dan karenanya kami sengaja membuka kemitraan bagi masyarakat seluas-luasnya untuk bergabung di dunia logistik," kata Beni Syarifudin, Pendiri sekaligus CEO Trawlbens di Jakarta, Kamis (3/12).
Data RedSeer menunjukkan, pada November 2020, bisnis jasa logistik tumbuh hingga 100 persen bahkan mencapai 400 persen pada September.
"Akhir tahun ini kita harus berpikir apa usaha yang tahan banting saat pendemi. Usaha jasa logistik semakin bersinar di Indonesia. Terlebih saat pandemi COVID-19 yang mempengaruhi kebiasaan berbelanja masyarakat," kata Beni.
Beni menjelaskan, TrawlBens kini tengah sibuk untuk melakukan penandatanganan kerja sama dengan mitra bisnis.
Bahkan bulan lalu TrawlBens juga telah membuka kantor training center untuk melatih karyawan yang dikirim kepada mitra bisnis.
Melihat peluang yang begitu besar, TrawlBens startup kargo pertama di Indonesia kemudian meluncurkan aplikasi dengan teknologi digital terbaru.
Bisnis logistik cerah, TrawlBens gencar memperluas jaringan dan membuka peluang kemitraan dengan syarat mudah.
- Lewat Program Kemitraan Gerai, KAI Logistik Dorong Pertumbuhan Kewirausahaan
- Timpang, Tarif Tol Cibitung-Cilincing Dinilai Perlu Ditinjau Ulang
- Industri Logistik Minta Tarif Tol JTCC Dievaluasi, Ini Alasannya
- Asosiasi Logistik dan Forwarder Nilai QRIS Bantu Pendataan Transaksi
- Logistik Pilkada Bangka Barat Didistribusikan ke 341 TPS, Tak ada Wilayah Terpencil
- Bea Cukai Jakarta Berikan Izin Pusat Logistik Berikat untuk Epson Indonesia