Bisnis Logistik Makin Menjanjikan
jpnn.com - SURABAYA - Bisnis logistik tanah air kian cemerlang. Karena itu, perusahaan jasa pengiriman ekspres berekspansi mengembangkan bisnis logistik yang melayani kebutuhan industri besar.
Branch Manager Surabaya JNE Unlimited Logistics Solution Davis Gunawan H. menyatakan, tren bisnis ke depan mengarah pada logistik. Diyakini, kebutuhan logistik perusahaan-perusahaan besar terus meningkat sejalan dengan perluasan usaha. Surabaya, misalnya, merupakan kota dengan pertumbuhan industri yang menjanjikan.
''Usaha logistik ini masih terbilang baru kalau dibandingkan bisnis ritel. Kendati baru, pertumbuhan volume dari usaha logistik cukup signifikan, yakni pada tahun ini naik 40 persen. Saat ini rata-rata volume harian, baik inbound maupun outbound, di Jatim sekitar 50-60 ton,'' kata Davis saat media gathering kemarin (14/10).
Sementara itu, dari sisi nilai, pendapatan usaha logistik di Jatim diproyeksikan bisa mencapai Rp 1 miliar dengan realisasi per awal Oktober sekitar Rp 800 juta. Angka itu cukup fantastis mengingat capaian pada 2013 hanya Rp 400 juta. ''Proyeksi kami untuk tahun depan bisa mencapai Rp 1,5 miliar. Jenis barang yang didistribusikan beragam, seperti chemical, barang elektronik, sampai spare part BTS,'' ujarnya.
Untuk mendukung usaha logistik, pihaknya akan memperluas kapasitas warehouse atau gudang. Saat ini kapasitas warehouse yang tersedia 1.500 meter persegi. Ke depan luasnya ditambah 3.000 meter persegi sehingga total bisa mencapai 4.500 meter persegi. ''Dengan perluasan space, kami bisa support customer baru. Seperti Indonesia Timur memiliki potensi besar yang terlihat dari banyaknya pemain logistik besar yang menggarap wilayah tersebut,'' ungkap Davis.
Sementara itu, Public Communication Specialist JNE Express Across Nations Kuncoro Jati menambahkan, secara nasional, pihaknya menargetkan pertumbuhan bisnis ritel. Yakni, jasa layanan ekspres tumbuh 40 persen. Target tersebut sejalan dengan pertumbuhan yang signifikan selama 4-5 tahun terakhir. Salah satunya dipicu maraknya bisnis jual beli secara online. Kondisi itu diperkuat dengan riset yang dilakukan terhadap konsumen. ''Dalam bisnis ritel, pricing atau tarif berpengaruh terhadap konsumen. (res/c19/agm)
SURABAYA - Bisnis logistik tanah air kian cemerlang. Karena itu, perusahaan jasa pengiriman ekspres berekspansi mengembangkan bisnis logistik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pengumuman, Beras Bakal Kena PPN 12 Persen, Simak Detailnya
- BRI Insurance Hadirka Perlindungan di Liburan Natal dan Tahun Baru
- INALUM Raih Pencapaian Tertinggi Dalam Produksi & Penjualan Aluminium
- Inovasi Pelumas Baru EMLI Diklaim Mampu Bersaing Secara Global
- Beri Kemudahan Pelanggan, ASDP Meluncurkan Fitur Pengiriman E-Tiket via WhatsApp
- Nasabah PNM Mekaar Asal Lampung Raih Penghargaan Aksi Nyata Bela Negara