Bisnis Merugi karena Corona, Yuni Shara Tak Mau Pecat Karyawan
jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi Yuni Shara mengakui beberapa bisnis miliknya terkena imbas pandemi virus corona atau COVID-19. Bahkan mengalami kerugian.
Meski begitu, ia memastikan tidak akan memecat karyawannya di tengah maraknya pegawai yang di PHK oleh perusahaan akibat corona.
"Insyaallah saya enggak (memecat karyawan)," kata Yuni Shara, pada awak media melalui sambungan telepon, baru-baru ini.
Kakak kandung Krisdayanti ini mengaku ikut prihatin dengan banyaknya pekerja yang dipecat akibat pandemi virus corona.
Namun, Yuni Shara juga tidak bisa menyalahkan perusahaan yang merumahkan sejumlah karyawannya.
"(perusahaan) kalau enggak ditutup kan rugi juga, punya mesin, punya segala macam. Rugi banget," ungkapnya.
Perempuan yang merayakan ulang tahun setiap tanggal 3 Juni itu pun mengimbau agar semua pihak tidak egois.
"Kita cuma disuruh saling toleransi, suruh guyub, lebih sederhana, gitu loh. Terus enggak boleh egois," pungkas Yuni Shara. (mg7/jpnn)
Yuni Shara tidak mau memecat karyawan meski usaha miliknya merugi dan tutup sementara akibat pandemi corona.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Menaker Yassierli dan Mendagri Tito Gelar Rakor, Bahas PHK hingga Upah Minimum 2025
- Temui Pj Gubernur, Aliansi Buruh Menyuarakan UMP Aceh 2025 Naik jadi Rp 4 juta Per Bulan
- Komisi IX dan Menaker Raker di DPR, Isu PT Sritex Pailit Jadi Sorotan
- Tangis Buruh Sritex Pecah Seusai Wamenaker Immanuel Ebenezer Memastikan Tidak Ada PHK
- Buntut Kasus Korupsi Timah, Ekonomi Babel Hancur Lebur dan PHK Ribuan Pekerja
- Kebijakan Kemasan Rokok Polos Tanpa Merek Bisa Menambah Jumlah PHK