Bisnis Suku Cadang Mobil Palsu Lebih Menguntungkan Ketimbang Jual Narkoba
Dia menambahkan, perusahaan menguji beberapa barang palsu dan menemukan kampas rem palsu memiliki jarak berhenti yang lebih jauh lama.
Selain itu, suku cadang itu diklaim mengalami tingkat keausan yang lebih cepat saat diuji coba.
Daimler merilis gambar pelek AMG palsu dengan dua jari-jari yang retak selama pengujian.
Dari hasil pengujian itu sudah jelas bahwa produk palsu lebih bahaya.
Namun di satu sisi, bisnis suku cadang palsu menarik bagi penjahat karena asosiasi perdagangan Unifab mencatat sering kali lebih menguntungkan daripada narkotika.
Cara terbaik untuk menghindari barang palsu yang membahayakan adalah dengan membeli suku cadang dari dealer atau perusahaan terkemuka.
Suku cadang dengan harga murah harus wajib dipertanyakan keasliannya. (ddy/jpnn)
Bisnis spare part atau suku cadang mobil palsu dikabarkan lebih menguntungkan dibanding jual narkoba.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- Sarbin Sehe Tegaskan Narkoba dan Judi Online adalah Musuh Kemanusiaan
- Bea Cukai dan Polri Musnahkan Sabu-Sabu dan Pil Ekstasi Sebanyak Ini di Karimun
- Irjen Iqbal: Tidak Ada Lagi Kampung Narkoba, Kami Kejar Sampai ke Lubang Tikus
- Polda Riau Tangkap 270 Pelaku Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Sesuai Perintah Kapolri
- Polisi Gerebek Kampung Teleng Inhu, 3 Orang Diamankan, Salah Satunya DPO