Bizom Bantu Pertumbuhan Industri Barang Konsumsi Naik Hingga 10 Kali Lipat
jpnn.com, JAKARTA - Bizom memperluas lingkup operasinya ke Indonesia dengan meluncurkan sebuah platform Route-to-Market (RTM) lengkap untuk industri barang konsumsi.
Penyedia akan meneruskan jalur yang telah ditekuni oleh para platform teknologi visionernya dengan serius berinvestasi untuk membangun teknologi yang disesuaikan dengan keunikan pasar Indonesia.
Strategi membangun pasar lokal ini telah membawa kesuksesan yang besar bagi Bizom.
Dengan mengadopsi pendekatan yang sama, perusahaan memprediksi pertumbuhan 10 kali lipat bagi brand yang ingin bekerja sama.
“Misi Bizom membantu bisnis menghadirkan produk yang tepat bagi konsumen yang sesuai dengan harga yang pas. Obsesi kami terhadap misi ini telah mengarahkan kami untuk membangun satu-satunya platform Route-to-Market terintegrasi; sebuah pilihan bagi para pemimpin di industri barang konsumsi (FMCG dan CPG)," ujar Lalit Bhise, CEO & Co-founder Bizom.
"Dengan meluncurkan diri di pasar Indonesia, kami berkomitmen untuk mengubah seluruh jaringan pasokan FMCG dari brand, ke distributor, hingga pengecer," imbuhnya.
FMCG dan CPG bisa mengimbangi tantangan kenaikan harga dan inflasi dengan solusi mobilitas dan kecerdasan buatan, yang akan memungkinkan brand untuk melakukan distribusi secara efisien dan membuat produk yang berkualitas dan terjangkau bagi para konsumen.
Platform intelijen ritel end-to-end Bizom menunjang pembaharuan fitur seperti D2C, penjualan omnichannel dan koneksi langsung ke pengecer yang dapat menjadi inovasi bagi bisnis di Indonesia agar mampu bertahan dan tetap tumbuh di tengah ketidakpastian ekonomi industri.
Strategi membangun pasar lokal ini telah membawa kesuksesan yang besar bagi Bizom.
- Resmi Melantai di Bursa, MR. D.I.Y. Raih Dana Segar Rp 4,15 Triliun
- Songsong 2025, Ingram Micro Xvantage Luncurkan Platform Digital Berbasis AI
- Pijar Sekolah Bantu Intansi Pendidikan Tingkatkan Kinerja
- Mendag Yakin Nilai Transaksi Harbolnas Mencapai Rp 40 Triliun
- Amar Bank 'Embedded Banking' untuk Pacu Pertumbuhan Ekonomi Digital
- Komdigi Bersama KTP2JB Sosialisasikan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 kepada Puluhan Media