BK DPR Anggap Aneh Laporan Yusuf Supendi
Senin, 21 Maret 2011 – 18:16 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR, Nudirman Munir mengatakan pihaknya akan mengadakan rapat pleno besok, (22/3) terkait laporan pendiri Partai Keadilan (PK), Yusuf Supendi. Seperti diberitakan, Yusuf menuding Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq telah menerima dana "haram" dari sejumlah negara di Timur Tengah dan dari mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Dari persyaratan formil, pengaduan Yusuf telah disertai alat bukti yang cukup. Namun keterangan lisan Yusuf ke BK ada yang dianggap aneh karena Yusuf menghubungkan pengaduan itu ke pihak-pihak lainnya seperti Sekjen PKS dan Anis Matta dan Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin.
"Kita telah agendakan rapat pleno BK besok. Agendanya membahas laporan Yusuf Supendi yang menduga Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq telah menerima uang 'haram'," kata Nudirman Munir, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (21/3).
Baca Juga:
Pimpinan bersama anggota BK, lanjut Nudirman, akan mengkaji apakah laporan Yusuf terhadap anggota Komisi I DPR yang juga Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq itu bisa diproses atau tidak. "Kalau bukti-bukti mencukupi, kita beri nomor register dan kita proses," jelasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR, Nudirman Munir mengatakan pihaknya akan mengadakan rapat pleno besok, (22/3) terkait laporan
BERITA TERKAIT
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Benny Sabdo: Bawaslu DKI Gelar Patroli Pengawasan Politik Uang
- Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka