BKD Pusing, Ancam PHK Ribuan Honorer

jpnn.com - PONOROGO-BKD Kabupaten Ponorogo saat ini sedang kebingungan. Pasalnya, begitu banyak satuan kerja pemerintah daerah merekrut tenaga honorer maupun kontrak.
Selain melebihi kuota beban kerja setiap SKPD, rekrutment tenaga honorer itu sebagian besar tidak dilaporkan secara resmi kepada BKD.
“Terutama di Dinas Pendidikan,” ujar Kepala BKD Kabupaten Ponorogo, Syaifur Rahman.
Menurutnya, ketika pihak sekolah mengangkat tenaga guru sukuan harus segera dilaporkan, karena honornya sebagian dibebankan pada APBD. Sesuai aturan yang ada, seharusnya SKPD yang ingin melakukan rekrutment karena kebutuhan tenaga bantu, harus berkoordinasi dengan BKD.
Itu harus dilaporkan agar BKD bisa mengontrol secara berkala semua pegawai honorer mau pun kontrak. Sekaligus bisa membatasi jumlah sesuai dengan kebutuhan beban kerja.
"Dengan adanya kelebihan kuota itu maka BKD akan melakukan pemberhentian secara sepihak, agar terjadi pengurangan terhadap pegawai atau tenaga kontrak,” tegasnya.
Pemberhentian itu akan dilakukan di awal 2017. (pul/pojokpitu/flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polda Sumsel Tangkap 4 Perampok Bersenpi di Muba, Masih Ada DPO
- Minim Fasilitas, Pengemudi Ambulans Bogor Temui Ketua DPRD Bahas Solusi
- Gelombang 4 Meter Berpotensi Terjadi di Perairan Barat Kepulauan Nias, Waspada
- SMAN 8 Pekanbaru Jadi Sekolah Percontohan Tertib Berlalu Lintas di Riau
- Sungai Bengawan Solo Meluap, Empat Kelurahan di Kota Surakarta Tergenang Banjir
- Rano Karno Janji Bakal Rutin Berangkat Kerja Naik MRT dan Transjakarta