BKP Kementan Perkuat Pengawasan keamanan Pangan Segar Mendukung Ekspor
jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Ketahanan Pangan (BKP) selaku Otoritas Kompeten Keamanan Pangan (OKKP) Pusat bersama OKKP Daerah (OKKPD) terus meningkatkan pengawasan keamanan pangan guna menjamin tersedianya pangan segar yang aman di masyarakat dan berdaya saing ekspor.
"Pengawasan keamanan pangan ini tidak bisa bergerak sendiri, harus menggandeng pihak-pihak terkait yang memiliki sumber daya untuk mendukung pengawasannya," ujar Kepala BKP Agung Hendriadi dalamTemu Teknis OKKPD di Bandar Lampung, Rabu (13/9).
OKKP bertugas untuk melakukan pengawasan keamanan dan mutu pangan segar asal tumbuhan, baik pengawasan pre-market maupun pengawasan post market.
BACA JUGA: Bappenas Nilai Program Mentan Amran Memacu Pertumbuhan Daerah
Selaku Ketua OKKP Pusat, Agung menyebutkan bahwa OKKP dengan segala sumber daya yang dimiliki, perlu bersinergi dengan berbagai pihak yang dapat mendukung tugas dan dalam melakukan pengawasan keamanan pangan. "Ada BPTP di setiap provinsi, perguruan tinggi, maupun instansi laboratorium pengujian di beberapa daerah yang dapat kita gandeng untuk memperkuat fungsi pengawasan,” jelas Agung.
Menurutnya, OKKP saat ini telah berperan aktif dalam memberikan penjaminan keamanan pangan pre-market baik berupa Health Certificate (HC), registrasi rumah kemas untuk mendukung ekspor. Pengawasan keamanan pangan yang dilakukan oleh OKKP turut mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang telah dicanangkan melalui Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017.
BACA JUGA: Special SOM AMAF ke-40, Indonesia Tekankan Pentingnya Revolusi Industri Pertanian
“Kita juga perlu perketat pengawasan terhadap residu pestisida pada produk pangan segar, termasuk cemaran-cemaran lainnya yang berpotensi mengganggu kesehatan” urai Agung.
BKP terus meningkatkan pengawasan keamanan pangan guna menjamin tersedianya pangan segar yang aman di masyarakat dan berdaya saing ekspor.
- Bea Cukai Dorong Petumbuhan UMKM Lewat Asistensi dan Pembinaan
- Bea Cukai Lepas Ekspor Kacang Tunggak & Aneka Olahan Ikan ke Belanda
- Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Kacang Tunggak hingga Ikan ke Belanda, Sebegini Nilainya
- Pemprov Kalsel Siapkan 41.829 Hektare Untuk Optimalisasi Lahan Rawa
- Bidik Ekspor ke AS, SIG Segera Rampungkan Dermaga & Fasilitas Produksi di Pabrik Tuban
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit