BKP Kementan Target Buka 2.300 KRPL Organik

jpnn.com, BANDUNG - Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian (BKP Kementan) menargetkan membuka 2.300 Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) berbasis organik di Indonesia.
"Kami pada 2018 akan merealisasikan sebanyak 2.300 kecamatan organik kawasan pangan lestari yang tersebar di seluruh pelosok nusantara," kata Kepala BKP Kementan Agung Hendriadi di Bandung, Kamis (9/11).
Menurut Agung, pihaknya sudah memiliki KRPL yang menerapkan sistem organis, mulai dari tanaman, pestisida, dan pupuk. Lokasi tersebut berada di KRPL milik Kelompok Wanita Tani (KWT) Bunga Lestari di Kampung Panyandaan RW 01, Desa Padaasih, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat.
"Kecamatan ini jadi percontohan dan pusat edukasi. Karena setiap pembelajaran saya arahkan ke sini," kata Agung.
Selain kecamatan tersebut, menurutnya, konsep seperti ini sudah diterapkan di beberapa provinsi. Termasuk di Tegal, Yogyakarta, Kediri, dan Jambi.
Dia mengatakan, konsep ini harus diterapkan di daerah rawan pangan dan gizi antara lain di wilayah Indonesia bagian timur.
"Konsep ini diambil karena wilayah yang rentan rawan pangan masih tinggi, sekitar 70 persen dari total 2.300 kecamatan yang akan disasar program ini," kata dia. (tan/jpnn)
BKP Kementan sejauh ini sudah memiliki KRPL yang menerapkan sistem organis, mulai dari tanaman, pestisida, dan pupuk.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Bakal Ada Operasi Pasar di 500 Titik, Harga Sembako Harus Lebih Murah dari Malaysia
- Kementan Beri Bimtek dan Sertifikasi Kompetensi untuk Juru Sembelih Halal
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras