BKSDA-PM Lubuksikaping Amankan Dua Oknum TNI
jpnn.com, PASAMAN - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Pasaman bersama Polisi Militer (PM) Lubuksikaping berhasil mengamankan dua oknum TNI lantaran menyeludupkan 40 ekor landak ke Medan.
Kedua oknum tersebut adalah berinisial Serka NS dan Sertu TP.
Kepala Resor BKSDA Pasaman, Edi Candra mengatakan, kronologis penggagalan penyeludupan landak ini berawal dari informasi masyarakat Padangpariaman.
Dua oknum TNI akan menyeludupkan landak Sumatera menggunakan mobil Innova hitam nopol BK 1511 IW menuju ke perbatasan Medan dan Aceh.
Bersamaan informasi itu, pihaknya bersama polisi militer unit Lubuksikaping, Pasaman langsung menuju lokasi sekitar pukul 22.00 ke Kecamatan Tigonagari, Pasaman, namun tidak ditemukan.
“Kemudian, kami mendapat informasi lagi, kalau mereka melewati jalan Kabupaten Pasaman Barat menuju Panti, Kabupaten Pasaman,” kata Edi Candra.
Sekitar pukul 01.00 di Panti muncul Innova hitam yang dicurigai. Kemudian BKSDA dan PM Lubuksikaping melakukan penyetopan. Namun pengemudi mobil tidak berhenti dan mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi.
Saat itu juga, PM Lubuksikaping langsung melakukan pengejaran dan menyalip pada mobil tersebut di perbatasan Tapus dan Panti.
Dua oknum TNI berupaya menyeludupkan landak Sumatera menggunakan mobil Innova hitam nopol BK 1511 IW menuju ke perbatasan Medan dan Aceh.
- Beruang Madu Teror Warga Pasbar, Soron Berdarah-darah
- Peringatan Keras KLHK untuk Publik Figur dan Warga yang Memelihara Satwa Liar
- Polisi Bongkar Sindikat Perdagangan Satwa Dilindungi Bernilai Ratusan Juta Rupiah
- Angga Chriesna Cs Dituntut Penjara Seumur Hidup
- Gagalkan Penyelundupan Ratusan Burung Langka dari Papua
- Penyeludupan 3 Orang Utan hingga Binturong Digagalkan di Riau