BLSM Dianggap Cerminan Pemerintah tak Percaya Diri

BLSM Dianggap Cerminan Pemerintah tak Percaya Diri
BLSM Dianggap Cerminan Pemerintah tak Percaya Diri
JAKARTA - Politikus Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai proposal dana kompensasi dan kebiasaan memberi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) dan Beras Miskin merupakan cerminan tidak percaya diri pemerintah atas program perang melawan kemiskinan.

"Bahkan boleh jadi bahwa pemerintah sesungguhnya sudah merasa gagal memperbaiki kualitas kehidupan warga miskin," kata Bambang di Jakarta, Minggu (2/6).

 

Bambang menerangkan, untuk mengobati kekecewaan warga miskin sekaligus memperbaiki citra dan kinerja pemerintah di mata rakyat, digagaslah BLSM dan program sejenis lainnya.

 

Namun Bambang mempertanyakan, apakah program-program seperti itu efektif. Kalau yakin efektif, pemerintah seharusnya berani membeberkan hasil dari program Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang dihentikan selepas Pemilihan Presiden 2009. "Berapa banyak warga miskin yang bisa atau sudah keluar dari selimut kemikinan berkat BLT itu?" tuturnya.

 

JAKARTA - Politikus Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai proposal dana kompensasi dan kebiasaan memberi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News