BLT Dipolitisir, Infrastruktur Diabaikan
Kamis, 26 Maret 2009 – 19:09 WIB

BLT Dipolitisir, Infrastruktur Diabaikan
Sementara Ketua MPR RI Hidayat Nurwahid saat berkampanye juga menyampaikan pendapat yang sama dengan Mega. Dengan tegas mantan Presiden PKS itu minta agar BLT tidak lagi dipolitisir. "Apalagi dijadikan ajang untuk kepentingan kampanye," pintanya.
Hidayat menambahkan, BLT merupakan program pemerintah untuk membantu warga miskin jadi tidak seharusnya dipolitisir oleh pihak tertentu. "Saya berharap agar seluruh partai politik untuk mengawasi penyaluran bantuan tersebut," tandasnya.
Dengan adanya pengawasan dari partai politik, kata politisi asal Prambanan, Klaten Jawa Tengah ini, maka BLT akan benar-benar sampai pada Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang layak menerimanya. “Kita tidak mengharapkan, hanya karena kepala daerah berasal dari satu partai tertentu maka BLT itu hanya disalurkan pada warga yang menjadi simpatisan partai itu,” tandas Hidayat.(fas/jpnn)
JAKARTA - Program bantuan langsung tunai (BLT) terus menuai protes. Sebab, progam yang sebenarnya merupakan kebijakan resmi pemerintah itu sudah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses Yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Perpres Kantor Komunikasi Kepresidenan Digugat ke MA, Ini 4 Pasal yang Dipersoalkan
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin