Blue Bird Bantah Dalangi Demo Anarkistis

jpnn.com - JAKARTA -- Blue Bird Group Holding membantah memobilisasi massa berunjuk rasa menolak kehadiran angkutan darat berbasis aplikasi online, Selasa (22/3). Bahkan, mereka membantah adanya isu membayar supir dengan sejumlah uang untuk berdemo.
Komisaris Blue Bird Group Holding Noni Purnomo menegaskan sangat tidak menganjurkan karyawan mereka demo. "Jadi, kami sudah mengimbau seluruh pengemudi untuk tidak ikut demo. Sudah sejak Minggu kami antisipasi," ujar Noni dalam jumpa pers, Selasa (22/3) di Jakarta.
Dia menegaskan, sudah mengimbau dan meminta manajemen Blue Bird untuk turun ke lapangan membubarkan demo yang dilakukan supir mereka.
Memang, kata dia, kondisi di lapangan ada beberapa kendaraan taksi Blue Bird yang masih terjebak di kerumunan massa, sehingga tak bisa meninggalkan lokasi. "Ada kendaraan yang tertutup. Mudah-mudahan bisa terselesaikan," jelas Noni.
Dia bahkan mendukung polisi untuk menindak tegas pendemo anarkis. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram
- BPKH Catat Kinerja Positif 2024, Indra Gunawan: Lampaui Target Dana Kelolaan
- Update Harga Emas Antam Hari Ini, Sabtu 19 April 2025, Stabil
- Keren! Plywood dan Blockboard Asal Temanggung Rambah Pasar Jepang dan Korea Selatan