Blusukan Desa, Muhaimin Tidur di Rumah Transmigran
Selasa, 03 April 2012 – 11:56 WIB

Menakertrans Muhaimin Iskandar, saat melakukan dialog dengan siswa SD dalam kunjungan kerjanya ke Kalimantan Barat. Foto: Nicha/jpnn
Setelah berbincang dan bergurau bersama, akhirnya Cak Imin berpamitan untuk istirahat. Sukesi, istri Dasuki pun langsung mengajak Cak Imin dan istri menuju kamar tidurnya yang merupakan kamar Dasuki-Sukesi. “Maaf ya Pak, Bu,..kamarnya adanya seperti ini,” tutur Sukesi. “Tidak apa-apa ibu. Terima kasih,” lanjut Rustini.
Keesokan paginya, Senin (2/4), sekitar pukul 06.00 WIB, Muhaimin yang mengenakan polo shirt hitam bergaris putih dan celana training nampak didampingi sang istri yang mengenakan pakaian senada. Mereka berdua didampingi beberapa pejabat Kemenakertrans lainnya berkeliling desa dengan berjalan kaki. Sampai akhirnya, Muhaimin mengunjungi salah satu sekolah yang ada di desa Suka Mulya. Di sekolah tersebut, Muhaimin menyapa dan menasehati para siswa siswi yang tengah berkumpul dan berbaris di lapangan.
“Kamu kelas berapa?” tanya Muhaimin kepada seorang siswi. “ Kelas 6” jawab si siswi tersebut. “Wah, berarti sebentar lagi masuk SMP ya? Kamu belajar yang tekun ya. Kamu mengaji juga nggak? Jangan lupa mengaji juga ya,” imbuh Muhaimin.
Seusai bertemu dan menyapa para siswa siswi di sekolah, Muhaimin beserta rombongan kembali ke rumah Dasuki untuk mandi dan bersia-siap menghadiri beberapa acara lainnya dan kemudian kembali ke kota Pontianak.
Guna memastikan efektifnya suatu pogram yang dijalankan, memang harus langsung terjun ke lapangan untuk meninjau langsung. Hal ini dilakukan oleh
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu