BMKG Beberkan Indikator yang Membuktikan Es di Puncak Jaya Wijaya Kemungkinan Hilang 2025
Jumat, 02 April 2021 – 07:00 WIB

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi es di Puncak Jaya, Papua, akan sepenuhnya hilang pada 2025. Foto: Ricardo/JPNN.com
"Saat itu merupakan tahun dengan El Nino kuat," kata dia.
2. Februari 201 ketebalan susut
Lebih lanjut, dia menyebutkan, pada Februari 2021, es di Puncak Jaya telah susut mencapai 23,46 meter.
"BMKG memprediksi tutupan es di sana akan hilang di 2025," tutur Dwikorita.
3. Emisi GRK fluktuatif
Sebelumnya, eks Rektor UGM itu menjelaskan tren emisi gas rumah kaca (GRK) di Indonesia berdasarkan data 1981 hingga 2020 terlihat fluktuatif meningkat.
Konsentrasi karbon dioksida (CO2) masih di bawah rerata global, namun beberapa grafik yang lebih tinggi dari rata-rata global.
"Sangat terkait dengan kejadian kebakaran hutan dan lahan yang dipicu oleh iklim ekstrem," ujar Dwikorita.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi es di Puncak Jaya, Papua, akan sepenuhnya hilang pada 2025.
BERITA TERKAIT
- Cuaca Hari Ini: Sebagian Kota Besar Diguyur Hujan
- Peringatan Gelombang Tinggi dari BMKG Akibat 2 Siklon
- Waspada Gelombang Tinggi di Sejumlah Wilayah Ini
- BMKG Sebut Ada Potensi Gelombang hingga 4 Meter di Sumbar
- Prakiraan Cuaca Hari Ini, Waspada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Gempa M 4,1 di Bogor Dipicu Aktivitas Sesar Citarik